SURABAYA – Ada tiga poin utama dari pertemuan antara DPD PDI Perjuangan Jatim dan DPD Gerindra Jatim. Hal tersebut disampaikan oleh Wakabid Kehormatan DPD PDI Perjuangan Jatim, Budi ‘Kanang’ Sulistyono, dalam momentum ‘sowan’ politik di Kantor DPD Gerindra Jatim.
“Jadi, dari semuanya ada tiga hal utama. Yang pertama, kami bersama-sama dengan Gerindra bisa menjadi satu dalam pilkada kali ini,” ujarnya dikutip dari laman PDIP Jati,, Selasa (11/6/2024)
Baca Juga: Ning Ita-Cak Sandi Dipastikan Terpilih Wali Kota Mojokerto 2025-2030
Lebih lanjut, Kanang menambahkan, jika salah satu pihak tidak memiliki calon, maka akan saling mendukung. Yang ketiga, yakni kedua pihak saling tempur, namun intensitasnya tidak kencang.
“Ayo sama-sama, tapi tidak sambung. Kalau tempur ya jangan kencang-kencang, maka kita kompromikan mana yang bersama-sama,” jelasnya.
Kanang menegaskan, pada dasarnya PDI Perjuangan dan Gerindra memiliki harapan serta pandangan yang sama dalam pilkada kali ini, yakni dilandaskan rasa nasionalis dan ingin kondusifitas terjaga.
Baca Juga: Viral! Dugaan Oknum Lurah di Kota Batam Jadi Tim Sukses Paslon, Bawaslu Kemana?
“Harapan kita sama-sama didasari rasa nasionalis, sama-sama pingin daerah itu tidak ada bekas apapun dan kondusifitasnya terjaga. Kita sudah berkomunikasi, sudah ada range yang tidak ada dendam,” tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD Gerindra Jatim, Kharisma Febriansyah, mengungkapkan, pihaknya telah deal dengan PDI Perjuangan Jatim untuk bekerja sama di beberapa daerah dalam pilkada mendatang.
“Dari 38 kabupaten/kota ada 16-17 yang kami deal kerja sama, yang jelas Ngawi, Nganjuk, Sumenep dan Mojokerto raya itu termasuk,” ujarnya.
Baca Juga: Gerindra Klaim Menang Pilkada 2024 di 33 Daerah se Jawa Timur, Mulai Sidoarjo, Gresik hingga Jember
Kharisma menjelaskan, langkah selanjutnya menyerahkan rekomendasi kepada pihak pusat. “Kita di provinsi akan memberikan rekomendasi ke pengambil keputusan di pusat, namun secara teknis kita satu visi dengan PDI Perjuangan,” jelasnya.
Disinggung soal calon yang akan diusung Gerindra di Pilwali Surabaya, Kharisma mengakui bahwa pihaknya belum membahas lebih lanjut. “Untuk Surabaya masih belum dibahas. Kami belum memiliki pasangan dan akan kami siapkan nanti,” tandasnya. (*)
Editor : Redaksi