BACASAJA.ID - Akibat hujan yang cukup deras mengguyur wilayah Sidoarjo dan sekitarnya pada Minggu (17/1/2021), Jalan Raya Porong lama dua arah banjir. Ketinggian air di lokasi mencapai 50-70 cm.
Banjir ini terlihat di sepanjang jalan utara pertigaan Jalan Flamboyan di Desa Siring Kecamatan Porong, hingga Exit Tol Porong di Desa Ketapang Kecamatan Tanggulangin.
Baca Juga: Polres Sidoarjo Bongkar 110 Kasus Narkoba Senilai Rp10 Miliar
Pantauan di lokasi, beberapa kendaraan sempat menerobos meski diperingati. Akhirnya pengendara roda dua yang lewat mogok. Bahkan satu unit truk box yang ikut menerobos mogok juga.
Kanit Turjawali Polresta Sidoarjo Iptu Kholil mengatakan banjir terjadi mulai pukul 19.00 WIB Minggu malam. Arus lalu lintas kemudian dialihkan ke Jalan Flamboyan ke Jalan Arteri Porong.
"Agar tidak terjadi kendaraan mogok, maka untuk sementara lalin di alih ke Jalan Alteri," kata Kholil di lokasi, Senin (18/1/2021).
Baca Juga: Bawa 30 Kg Sabu, Pengedar Sabu Jaringan Internasional Anggota Polresta Sidoarjo
Sementara itu Danramil Porong Kapten Inf Dwi Umiyanto menyebut bahwa ketinggian air mencapai 35 hingga 50 centimeter. Informasi dari petugas PPLS sudah mengerahkan empat pompa. Yang berada di sisi timur Jalan ada dua pompa, sementara di sisi barat Jalan dua pompa.
"Menurut petugas PPLS ada empat pompa yang di aktifkan untuk mengalihkan air yang menggenangi Jalan ini," jelas Dwi.
Baca Juga: Wujudkan Pemilu 2024 Damai, Kapolresta Sidoarjo Gandeng DPD LDII
Sementara itu Dhofir selaku Koordinator Tim Reaksi Cepat BBWS Brantas mengatakan bahwa pihaknya membantu PPLS untuk mengurangi debit air di Jalan Raya Porong lama ini. Pihaknya mempersiapkan dua pompa masing-masing pompa 150 meter kubik per detik.
"Dengan kondisi seperti ini kemungkinan membutuhkan waktu selama dua hari," tandas Dhofir.(Arry)
Editor : Redaksi
