BACASAJA.ID - DPRD Kabupaten Tulungagung menggelar rapat paripurna penyampaian LKPJ Bupati Tulungagung. rapat ini digelar di Graha Wicaksana, Gedung DPRD Tulungagung, Rabu (23/3/22).
Rapat ini dihadiri oleh anggota DPRD, Bupati Tulungagung, Serta Kepala OPD di lingkup Kabupaten Tulungagung.
Baca juga: Terkait Minyak Goreng, Anggota DPRD Tulungagung Sebut Ada Penimbunan Dan Mafia Perdagangan
Selepas rapat paripurna, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo terangkan penyampaian LKPJ ini merupakan amanat UU nomer 23 tahun 2014.
“Selambat-lambatnya 100 hari kita harus menyampaikan pertanggungjawaban kepada DPRD,” jelasnya.
Dalam penyerahan itu, beberapa fraksi dalam DPRD menyoroti distribusi minyak goreng beberapa waktu terakhir ini.
Menanggapi sorotan ini Maryoto katakan pihaknya sudah melakukan beberapa upaya, termasuk menggelar operasi pasar dan sidak ke sejumlah agen minyak goreng.
“Yang sudah kita salurkan sudah 30 ribu liter lebih,” terangnya.
Baca juga: Kompak, Pemkab Tulungagung Dan DPRD Tulungagung Majukan Ekonomi Masyarakat
Sementara itu wakil Ketua DPRD, Adib Makarim katakan akan mempelajari LKPJ yang disampaikan oleh Bupati Tulungagung.
Isu penting yang ditekankan adalah pemulihan ekonomi pasca pandemic covid-19.
“Yang kedua indeks pembangunan yang prosentasenya lebih bagus dibanding tahun 2020,” katanya.
Baca juga: BNNK Tulungagung Tes Urine ASN DPRD, Hasilnya Mengejutkan
Hal itu dibuktikan dengan sudah tidak ada lagi desa tertinggal di Tulungagung.
Sedang terkait masalah minyak goreng, Adib katakana hal itu terjadi secara nasional. Pihaknya hanya bisa memantau distribusi minyak di Tulungagung.
“Itu hanya bisa kita pantau,” pungkasnya. (JP/t.ag/RG4)
Editor : Redaksi