BACASAJA.ID - Wajah Supriadi terlihat sumringah. Betapa tidak, kelompok pembudidaya ikannya (Pokdakan) Mutiara Barokah, di Desa Bendil Jati Wetan, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung mendapat bantuan ratusan juta rupiah dari PT. KAI (Kereta Api Indonesia).
Baca juga: Dukung Pembangunan Kota Surabaya, KAI Daop 8 Bayar Pajak Rp32 Miliar, Ini Rinciannya
Bantuan ini diserahkan langsung oleh Vice President CSR PT. KAI, Jum'at (1/10/21). Kepada awak media, Supriadi menuturkan uang sebesar RP. 198.676.500,- ini akan digunakan membangun kolam. Kolam ini akan dikelola oleh Pokdakan Mutiara Barokah.
"Harapannya nanti bisa memajukan kelompok dan membuat kelompok lebih baik," kata Supriadi.
Lahan yang akan digunakan untuk kolam seluas 1.400 meter persegi. Pihaknya bersyukur mendapat bantuan ini. Menurutnya, selama ini Pokdakan beranggotakan 20 orang ini memiliki kekurangan modal. Rerata anggota Pokdakan merupakan pembudidaya ikan hias dan konsumsi.
Sementara itu, Vice President CSR PT. KAI, Agus Setijono menuturkan pemberian bantuan ini merupakan bentuk kepedulian PT.KAI terhadap masyarakat.
Pemberian bantuan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT. KAI. Bantuan yang diberikan senilai Rp 198.676.500,- untuk pembangunan kolam ikan.
Baca juga: Dorong Green Logistics, KAI Logistik Ajak Pelaku Usaha Manfaatkan Moda KA
Simbolis bantuan diserahkan secara langsung oleh Agus Setijono didampingi tim Komite Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Daop 7 kepada Supriadi selaku ketua POKDAKAN Mutiara Barokah.
"Kami bersinergi dengan Kementrian BUMN untuk melaksanakan program-program TJSL sebagai tanggungjawab perusahaan PT KAI untuk bisa diminati oleh masyarakat Indonesia. Pada hari ini ada satu kelompok yang diberikan yaitu kelompok pembudidaya ikan (POKDAKAN) Mutiara Barokah," jelas Agus.
Lebih lanjut Agus menjelaskan, alasan memberikan bantuan kepada POKDAKAN Mutiara Barokah dikarenakan kelompok ini serius untuk mengembangkan budidaya ikan dan memang kekurangan modal.
Baca juga: Lulusan SMA Ayo Merapat, KAI Wisata Buka Lowongan Kerja, Buruan!
“Maka dari itu PT KAI berusaha membantu memberikan supaya niat dari kelompok Mutiara Barokah ini bisa terlaksanakan dan dapat memberikan manfaat yang banyak,” ucap Agus.
Pada kesempatan ini, Agus Setijono juga berpesan kepada penerima bantuan agar turut serta membantu menjaga aset milik KAI dan membantu mensosialisasikan bahaya beraktivitas di sekitaran rel kepada masyarakat.
“Karena lokasi ini di dekat rel kereta api, saya berharap kepada bapak sekalian untuk turut menjaga keselamatan warga sekitar maupun anak - anak agar tidak beraktivitas di sekitar rel KA karena sangat berbahaya. Tidak hanya merugikan untuk warga, tapi juga bisa mengganggu perjalanan KA,”tegas Agus. (JP/t.ag/RG4)
Editor : Redaksi