SURABAYA- Inilah 8 caleg peraih suara terbanyak di Pemilu 2024 yang berpotensi lolos ke DPRD Jawa Timur (Jatim) dari Dapil Jatim 10 (Mojokerto dan Jombang).
Baca Juga: KPU RI Resmi Tetapkan 8 Parpol Lolos ke Senayan, Bukan Partainya Kaesang!
Berdasar data real count KPU terbaru pada Sabtu, 24 Februari 2024, data yang sudah masuk 92,78% atau 7.014 dari 7.560 TPS. Ada 9 kursi DPRD Jatim yang diperebutkan dari Dapil Mojokerto dan Jombang.
Partai Kembangkitan Bangsa (PKB) meraup suara tertinggi dengan 224.283 suara, diikuti Partai Gerindra 205.710 suara, dan PDIP 159.773 suara.
Kemudian Partai Nasdem memperoleh 152.585 suara, disusul Partai Demokrat 120.155 suara, Partai Golkar 79.970 suara, PAN 67.604 suara, PKS 62.492 suara, dan PPP 55.850 suara.
Baca Juga: PDI Perjuangan Menang Hattrick di Pemilu 2024, Ini Kata Hasto Kristiyanto
Dari peta suara ini, PKB dan Gerindra berpotensi mendapatkan 2 kursi. Sedang PDIP, Nasdem, Demokrat diprediksi mampu meraih masing-masing 1 kursi. Sementara Golkar, PAN, PKS, dan PPP bersaing ketat bersebut kursi tersisa.
Di antara 8 caleg yang berpotensi lolos DPRD Jatim itu ada caleg incumbent asal PKB Ahmad Athoillah atau Gus Atho’. Kemudian Istri mantan Wakil Bupati (Wabup) Jombang Sumrambah, Wiwin Isnawati.
Berikut ini daftar 8 caleg yang berpotensi lolos DPRD Jatim periode 2024-2029 sesuai urutan kursinya di Dapil Jatim 10 (Mojokerto dan Jombang) pada Pemilu 2024, berdasar hasil real count KPU terbaru 92,78%:
Baca Juga: Simak! Ini Daftar Lengkap Perolehan Suara Parpol di Pemilu 2024 Tingkat Nasional
- Ahmad Athoillah (PKB): 78.607 suara
- Farid Kurniawan Aditama (Gerindra): 76.511 suara
- Wiwin Sumrambah (PDIP): 67.407 suara
- Suwandy (NasDem): 76.881 suara
- Mokhammad Soleh (Demokrat): 43.764 suara
- Sumardi/Heri Soegihono Toegas Utomo (Golkar): 19.175/17.076 suara
- Salim Azhar (PKB): 52.481 suara
- Hidayat (Gerindra) 55.548 suara
Sebagai informasi, real count ini merupakan publikasi Form Model C/D, yakni hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan untuk memudahkan akses informasi publik.
Penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan. (*)
Editor : Redaksi
