BACASAJA.ID - Penerangan Jalan Umum (PJU) sekarang beralih tongkat pemegang, dari Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) beralih ke Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik. Peralihan ini mulai tahun 2021 ini.
Gerak cepat sudah dilakukan pihak Dishub, 5 unit mobil sudah disiapkan untuk operasional dengan 25 pekerja, yang siap bekerja 24 jam. Total anggaran Rp. 6 miliar untuk biaya gaji pekerja, biaya pemeliharaan PJU dan biaya operasional kendaraan.
Baca juga: Puluhan Sopir Angkot dan Angdes di Gresik Ikuti Sertifikasi Dishub
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Gresik, Nanang Setiawan membenarkan sejak tahun 2021 ini, Penerangan Jalan Umum (JPU) khusunya penerangan lampu jalan di bawah kendali pihaknya.
"Benar mas, untuk PJU Gresik saat ini dipegang Dishub Gresik, sebelumnya masih dipegang oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Gresik. Kita sudah menganggarkan Rp. 6 miliar untuk biaya operasional dalam satu tahun," ujar Nanang, Kamis (4/3/2021).
Nanang melanjutkan, untuk total semua lampu yang ada di Kabupaten Gresik ini sebanyak 9.500 lampu penerangan jalan. Saat ini ada sekitar 150 yang masih ada masalah mulai dari instalasi kelistrikan dan lainnya.
Baca juga: Dishub Gresik Pulangkan Ratusan Santri dari 16 Ponpes di Jatim
"Total semua lampu penerangan jalan ada 9.500 di seluruh Gresik. Kemudian yang masih dikeluhkan warga ada 150 lampu yang masih bermasalah mulai dari instalasi kelistrikan," kata Nanang.
Nanang mencontohkan, di Kecamatan Benjeng ada sekitar 30 lampu penerangan jalan ada yang mati. Namun pihaknya sudah melakukan perbaikan yang ada di Kecamatan Benjeng Gresik tersebut. Juga di sepanjang perbatasan Gresik dan Kabupaten Lamongan, ada beberapa lampu penerangan jalan yang mati tapi sudah ada yang diperbaiki.
Baca juga: Dishub Gresik: Warga Bawean bakal Nikmati Angkutan Umum Gratis
"Kemarin ada laporan dari warga bahwa di jalan Benjeng dan di sepanjang perbatasan Gresik-Lamongan untuk penerangan lampu ada yang mati. Sehingga Dishub sudah membetulkan lampu penerangan tersebut dan sudah selesai," ungkapnya.
Nanang mengimbau, kalau ada keluhan dari masyarakat untuk penerangan lampu jalan yang mati di kawasan Kota, pihaknya akan segera melakukan perbaikan dan siap bekerja 24 jam. (TBK/L1)
Editor : Redaksi