SURABAYA - Anggota DPR RI, Dra. Lucy Kurniasari, mengapresiasi inovasi Pemerintah Kota Surabaya. Ia menilai langkah tersebut meningkatkan kesejahteraan warga secara signifikan.
Lucy, yang akrab disapa Ning Lucy, menyoroti program unggulan Surabaya di bawah Walikota Eri Cahyadi. Program tersebut berhasil menambah perlindungan kerja dan mengatasi stunting dengan cepat.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Perbaiki Fasilitas Umum yang Rusak Akibat Demo, Apa Kata Eri Cahyadi?
"Surabaya menunjukkan perubahan besar dalam mengatasi stunting," ujar Lucy, Minggu (8/12/2024). Ia menyebut jumlah stunting turun dari 20% pada 2018 menjadi 1,7% di 2024.
Menurut Ketua DPC Demokrat Surabaya ini, program tersebut menjadi contoh nasional. Ia menyatakan keberhasilan ini adalah bukti kepemimpinan yang berorientasi hasil nyata.
Pemerintah Kota Surabaya, kata Lucy, juga berhasil mendaftarkan masyarakat dalam perlindungan kerja. Program ini menggunakan anggaran APBD yang tepat sasaran.
"Kelompok PAUD menjadi prioritas pertama di 2022," jelasnya. Program itu berkembang hingga mencakup RT/RW, guru ngaji, dan petugas kebersihan di 2024.
Baca Juga: Upacara Melasti, Pemkot Surabaya Harap Pererat Persaudaraan dan Toleransi
Lucy juga memuji program "Satu RW Satu Tenaga Kesehatan". Inovasi ini efektif mendeteksi ibu hamil berisiko tinggi dan mencegah stunting.
"Kasus stunting hampir tidak terlihat lagi di Surabaya," katanya. Program ini dianggap solusi strategis untuk layanan kesehatan berbasis komunitas.
Lucy menambahkan, capaian tersebut adalah bukti kerjasama pemerintah dan masyarakat. Surabaya, menurutnya, patut menjadi contoh daerah lain.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Terbitkan Surat Edaran untuk Keamanan Hari Raya Idul Fitri 1446 H
"Surabaya menginspirasi Indonesia melalui inovasi berkelanjutan," tuturnya. Ia berharap daerah lain meniru pendekatan ini demi meningkatkan kesejahteraan.
Ia menekankan pentingnya inovasi dengan sinergi lintas sektor. Menurutnya, ini adalah kunci keberlanjutan kesejahteraan masyarakat.
“Surabaya tidak hanya membanggakan, tetapi juga memberi pelajaran berharga bagi Indonesia,” terang Lucy. (RRI)
Editor : Redaksi