Pastor Conference 2025: Membakar Semangat Pemimpin Rohani di Tengah Tantangan Zaman

author Redaksi

- Pewarta

Rabu, 11 Jun 2025 15:37 WIB

Pastor Conference 2025: Membakar Semangat Pemimpin Rohani di Tengah Tantangan Zaman

i

Pastor Conference 2025 yang digelar di GBI Maranatha, Surabaya

SURABAYA - Lebih dari 100 pendeta dan pemimpin rohani dari berbagai daerah di Jawa Timur berkumpul dalam semangat kesatuan dan kerinduan untuk diperlengkapi lebih dalam lagi dalam Pastor Conference 2025 yang digelar di GBI Maranatha, Ruko Klampis Megah Blok I No. 9–16, Surabaya, pada Senin, 9 Juni 2025, pukul 09.00 – 14.00 WIB.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Perkumpulan Seluruh Pendeta Indonesia Raya (PSPI-R) Dewan Pimpinan Wilayah Jawa Timur.

Baca Juga: Rangkaian BBK 2025: PDIP dan Bamusi Surabaya Gelar Khotmil Quran hingga Santunan ke 124 Anak Yatim

Acara ini diinisiasi sebagai respon terhadap dinamika dan tantangan pelayanan masa kini, di mana gereja membutuhkan gembala-gembala yang tidak hanya handal secara kepemimpinan, tetapi juga peka secara rohani dan berjalan dalam kuasa Roh Kudus.

Dengan tema besar memperlengkapi hamba Tuhan di tiga area utama — aktivasi karunia Roh Kudus, kehidupan doa yang menyala, dan keseimbangan antara pelayanan dan keluarga — konferensi ini menjadi momen strategis bagi para peserta untuk dipulihkan, diteguhkan, dan dipersiapkan kembali untuk ladang pelayanan.

Dua Pembicara Internasional, Satu Visi Ilahi

Sesi pertama disampaikan oleh Pastor Samuel Bhalerao, pendiri Calvary Blessing Ministry, Hyderabad, India. Dikenal sebagai hamba Tuhan dengan karunia kenabian, Pastor Samuel menyampaikan pesan profetik yang kuat mengenai pentingnya mengerti karunia pelayanan (jawatan) dan karunia manifestasi Roh Kudus dalam kehidupan seorang pemimpin rohani.

Pesan beliau mengajak para peserta untuk tidak hanya aktif dalam kegiatan gerejawi, tetapi juga berjalan dalam urapan yang menyentuh hidup jemaat secara nyata.

Sesi kedua dibawakan oleh Pastor Daniel Handy, pendiri Doxa Ministry, yang dikenal luas lewat pelayanannya di media sosial, khususnya TikTok. Dengan gaya komunikasi yang relevan dan menjangkau generasi digital, Pastor Daniel berbicara tentang pentingnya menyeimbangkan kehidupan doa, pelayanan, dan keluarga, serta menggunakan media secara bijak untuk memperluas pengaruh Kerajaan Allah.

Baca Juga: Eksekusi Rumah di Jalan Darmo Surabaya Berlangsung Alot

Sinergi dan Kolaborasi Antar Pemimpin

Dalam sambutannya, Ketua Panitia, Pdt. Budi Djunaedi, menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme para peserta dan kerja sama seluruh panitia yang telah membuat acara ini berlangsung dengan baik.

Ketua DPW PSPI-R Jawa Timur, Pdt. Yohan Taniwihardja, menekankan pentingnya menjadikan konferensi ini sebagai titik tolak kebangkitan baru bagi pemimpin-pemimpin rohani di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya.

“Kami percaya bahwa pemimpin yang dipenuhi Roh Kudus dan hidup dalam keseimbangan akan melahirkan gereja-gereja yang kuat, sehat, dan berdampak luas di masyarakat,” ujar Pdt. Yohan dalam sambutannya.

Baca Juga: Menuju Surabaya Zero Growth Stunting, Pemkot-Kemendukbangga/BKKBN Gelar Diseminasi Audit Termin 1

Arah Baru Pelayanan yang Berdampak

Pastor Conference 2025 tidak hanya menjadi ajang pelatihan, tetapi juga menjadi wadah perjumpaan rohani yang menginspirasi dan menyegarkan kembali visi pelayanan.

Di akhir acara, banyak peserta menyampaikan komitmen baru untuk memperdalam kehidupan doa, membuka diri terhadap pekerjaan Roh Kudus, dan lebih bijak dalam membagi waktu antara pelayanan dan keluarga.

Dengan keberhasilan pelaksanaan konferensi ini, banyak pihak berharap Pastor Conference dapat terus menjadi agenda tahunan yang memperkuat sinergi antar pelayan Tuhan lintas denominasi dan generasi. (*)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU