BACASAJA.ID - Warga Dusun Boti, Desa Turi, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, merasa bersyukur penuh kebahagian.
Pasalnya, jalan poros desa sepanjang lebih kurang 12 kilometer penghubung antara Dusun Kaliaren, Desa Malingmati, menuju Dusun Boti, telah selesai pembangunannya.
Hal tersebut ditandai dengan telah diresmikan oleh Bupati Bojonegoro, Anna Muawannah, sekaligus pemberian nama jalan poros tersebut yakni Jalan Kebangkitan (Barat), Kamis (10/12/2020).
Peresmian jalan poros desa tersebut dihadiri oleh Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto, Kapolres AKBP Eva Guna Pandia, SIK., MM., MH., Kepala OPD Dinas Terkait, Camat Tambakrejo, Perhutani PKPH Tambakrejo serta Kepala Desa se- Kecamatan Tambakrejo.
Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah, menyampaikan bahwa jalan poros Desa Kaliaren - Boti tersebut sepanjang12 Km.
Namun dalam program Karya Bakti Skala Besar (KBSB) tahun 2020 oleh Kodim 0813 Bojonegoro sepanjang 33 Km, dengan perbaikan variatif yakni jenis cor, aspal dan makadam.
Menurutnya, hal itu sekaligus untuk membuka akses bagi masyarakat khususnya akses transportasi, pendidikan dan kesehatan yang berada di sekitar Desa Boti.
Selain itu, juga untuk mempercepat pembangunan perekonomian.
"Untuk membuka akses bagi warga kami, khususnya transportasi, pendidikan hingga kesehatan.Sekaligus percepatan pembangunan perekonomian. Hari ini Kamis tanggal 10 Desember tahun 2020, jalan poros Kaliaren - Boti mulai resmi digunakan," ujarnya.
Ditempat yang sama Komandan Kodim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf Bambang Hariyanto, dalam laporannya menyampaikan, bahwa Kodim 0813 Bojonegoro sepanjang tahun 2020 telah melaksanakan program Karya Bakti Skala Besar (KBSB) dalam 2 tahap.
Tahap pertama, meliputi pembangunan jembatan Desa Ngelo, Kecamatan Margomulyo dengan ukuran 16X3 meter, pembangunan jalan makadam sepanjang 2.500 X 3 meter di Desa Sumberjo, Kecamatan Margomulyo, normalisasi jalan makadam sepanjang 4.300X3 meter di Desa Meduri Kecamatan, Margomulyo, normalisasi jalan sepanjang 5000X3 meter di Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, pengecoran jalan sepanjang 1.560X3 meter di Desa Papringan, Kecamatan Temayang dan pengecoran jalan Dusun Malangbong,Desa Panjang, Kecamatan Kedungadem sepanjang 1.620X3 meter.
Sedangkan untuk tahap kedua, dengan lokasi diwilayah Kecamatan Tambakrejo yaitu pembangunan jalan poros yang menghubungkan Dusun Boti, Desa Turi menuju Dusun Kaliaren, Desa Malingmati sepanjang 11.952 meter dan lebar 3 meter, serta pembangunan jalan makadam di Desa Napis sepanjang 6.860 meter dan lebar 3 meter.
"Dengan total keseluruhan pembangunan jalan kurang lebih sepanjang 33.762 meter," ujar Letkol Inf Bambang Hariyanto.
Pria dengan pangkat dua melati dipundaknya itu berharap, agar dinas terkait segera membuat rambu-rambu peringatan di titik-titik ruas jalan maupun jembatan yang dapat mengamankan masyarakat yang menggunakan jalan dan jembatan.
"Di Dusun Boti Desa Turi, ada beberapa wilayah yang dapat dikembangkan menjadi potensi wisata. Mohon dinas terkait bersama-sama warga untuk dapat menggali potensi ini, sehingga bisa bernilai ekonomis bagi masyarakat semuanya," pungkasnya.(san/las)
Editor : Redaksi