BACASAJA.ID– Tim Anti Teror Densus 88 melakukan penggerebekkan di rumah di Jalan Raya Desa Pungging, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto. Seorang pria berinisial HAB diamankan.
Informasi yang diperoleh, rumah ini sekaligus difungsikan sebagai kantor travel haji dan umroh. Di rumah ini juga tinggal istri HAB berinisial NA. Sedang penggerebekan dilakukan Rabu (23/12/2020) sekitar 14.00 WIB.
Baca Juga: Bakesbangpol Surabaya Terima Apresiasi dari Densus 88 Antiteror
"Iya, benar ada yang diamankan," cetus Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander saat dikonfirmasi penggerebekan tersebut.
Sementara informasi yang didapat dari Ketua RT setempat, Sukeri menyebutkan tak mengetahui pasti penggerebekkan itu. “Ndak tau persis, saya ditelpon barusan habis isya sama Pak Lurah. Ketemu yak itu istrinya ibu Nurul Aini,” sebut dia..
Ia datang ke rumah terduga teroris sekitar pukul 19.00 WIB, lantaran dihubungi lurah Desa Pungging untuk meminta lampiran salinan Kartu Keluarga (KK) dan foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari NA (istri terduga teroris) serta suami keduanya HAB.
Baca Juga: Tim Densus 88 Dalami Proses Rekrutmen Terorisme di Sosmed
“Ini tadi dihubungi sama Pak Lurah, ngambil foto copy KK dan KTP. Tapi kata si ibu di bawa semua sudah,” bebernya, usai menemui Nurul Aini di kediamannya.
Sukeri menyebutkan, dirinya sempat kaget lantaran warganya yang tidak pernah menampakkan prilaku mencurigakan atau layaknya seorang terduga teroris tersebut diamankan.
Menurutnya, HAB ini berketurunan arab dan sudah kisaran lima tahun tinggal di rumah istrinya. Sedangkan usaha tour dan travel baru dijalankan dua tahun terakhir.
Baca Juga: Pastikan Sampang Aman, Kapolres Sidak Pos-Pos Keamanan
“Biasa gak ada aneh-aneh. Saya pernah komunikasi, gak sering sih. Kalau tidak ada kepentingan yak gak ketemu, cuman ya kalau memang ada kegiatan yah kita undang seperti pengajian, datang kok,” cerita dia.
Udin, warga lainnya membenarkan penangkapan itu. Menurutnya, HAB diamankan disaksikan istri, ibu dan dua anaknya. "Sempat digeledah, ponsel, KK dan KTP dibawa," jelasnya. (nt)
Editor : Redaksi
