BACASAJA.ID – Sebanyak lebih dari 40 desa di empat kecamatan di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, terdampak erupsi Gunung Sinabung, Selasa (02/3/2021). Bahkan, Gunung Sinabung sempat meletus hingga tiga kali.
Empat kecamatan itu antara lain Kecamatan Tigabinanga, Kecamatan Tiganderket, Kecamatan Laubaleng, Kecamatan Kutabuluh.
Baca juga: Berkas Kasus Majikan Aniaya dan Paksa ART Makan Tahi Kucing Sudah P21
Plt Kalaksa BPBD Kabupaten Karo, Natanail Perangin Angin mengungkapkan, kegiatan warga di puluhan desa tersebut menjadi terganggu. Di lain pihak, petugas bergegas melakukan pembersihan abu vulkanik.
"Jelas terganggu. Lantaran itu, kita segera melaksanakan pembersihan abu vulkanik, pembagian masker, dan imbauan agar tidak masuk zona merah," cetus Natanail.
Sebelumnya, Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara diketahui meletus untuk ketiga kalinya dalam satu hari ini. Tinggi kolom abu teramati hingga 1.000 meter di atas puncak.
Baca juga: Ajak Lansia Vaksin, Dinkes Jemput Bola Hingga Naik Odong-Odong
"Terjadi erupsi Gunung Sinabung pada hari Selasa, 02 Maret 2021, pukul 15.04 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 1.000 meter di atas puncak," tulis situs Kementerian ESDM.
Kolom abu sendiri diketahui berwarna abu-abu pekat dengan volume tebal menuju ke arah barat daya. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 110 mm dan durasi 161 detik.
Gunung Sinabung juga sempat mengalami erupsi sekitar pukul 09.49 WIB dan pukul 14.56 WIB. Selain itu, ada 13 kali awan panas guguran yang terjadi hari ini.
Baca juga: Pemkab Gresik Tutup Pondok Rehabilitasi Covid-19 di Joko Samudero
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga menyebut debu vulkanik menyebar hingga ke Aceh. Warga diminta memakai masker.
"Bila dilihat dari foto satelit, diperkirakan debu vulkanik sudah mulai menyeberang/terpapar ke Provinsi Aceh," kata Kasi Data dan Informasi BMKG Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Zakaria Ahmad, kepada wartawan, Selasa (2/3). (ktd/rg4)
Editor : Redaksi