BACASAJA.ID - Tim Densus 88 Antiteror diketahui juga meringkus seorang terduga teroris di Tuban, Jumat (02/4/2021) siang. Seorang terduga teroris itu dilaporkan beridentitas RH (41), warga Dusun Purboyo Mayangsekar, RT 02 RW 07, Kelurahan/Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.
Sehari-hari, RH dikenal sebagai tukang ojek sementara sang istri berdagang daging di pasar. RH sendiri ditangkap Tim Densus 88 sekitar jam setengah sebelas siang di Jalan Raya Rengel-Plumpang, Desa Punggulrejo, Kecamatan Rengel. RH ditangkap ketika mengendarai motor Honda Vario bernopol S 5734 IH.
Baca juga: Tim Densus 88 Dalami Proses Rekrutmen Terorisme di Sosmed
Ketika dikonfirmasi, Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono membenarkan terjadinya penangkapan seorang warga oleh Tim Densus 88 di wilayah hukumnya.
"Betul. Polres Tuban hanya dimintai bantuan pengamanan. Terkait apa dan siapa silahkan konfirmasi ke rekan tim Mabes Polri, ya," jelas AKBP Ruruh.
Sementara itu, Tim Densus 88 Antiteror juga menangkap seorang terduga teroris di Surabaya. Dalam penggeledahan rumah yang bersangkutan, ada sejumlah barang yang diamankan.
Baca juga: Densus 88 Polri Tangkap 10 Terduga Teroris di Solo
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan dua teroris yang tertangkap di wilayah hukumnya dari Surabaya dan Tuban. Terduga berinisial S (41) asal Simo Pomahan, Surabaya dan R-H alias A-O (42) asal Purboyo Mayangsekar, Tuban.
"Densus 88 menangkap kedua terduga teroris secara bersamaan pagi tadi," kata Gatot, Jumat (2/4).
Baca juga: Polri Akan Gandeng FBI Buru Saifuddin Ibrahim Terkait Kasus SARA
Gatot menyebut kedua terduga teroris itu dari dua jaringan yang berbeda.
"S dari jaringan Jamaah Islamiyah (JI), dan R-H alias A-O dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD)," ujar dia. (ads/at5)
Editor : Redaksi