BACASAJA.ID - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mempersilahkan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk memanfaatkan lahan kosong.
Tapi, pemanfaatan tersebut tidak sembarangan. Wali Kota Eri secara khusus menyebut pemanfaatan itu adalah untuk budi daya ikan dan tanaman.
Baca juga: Surabaya Jadi Pilot Project Data Pembangunan Nasional, Mendagri Apresiasi Langkah Wali Kota Eri
"Nanti, hasil dari budi daya itu dapat dijual oleh mereka untuk menambah pendapatan," kata Eri, Jumat (04/6/2021).
Menurut mantan kepala Bappeko ini, masih banyak lahan kosong yang tercatat sebagai aset pemkot, belum dimanfaatkan dengan baik demi kepentingan MBR.
Baca juga: Wali Kota Eri Apresiasi Charity Spectra & Open Air SMPN 1 Surabaya
Wali Kota Eri lantas mencontohkan lahan kosong di area kantor Kelurahan Sememi. Lahan itu dinilai cukup prospek jika dimanfaatkan secara maksimal oleh MBR untuk budi daya lele.
"Nanti kolam ikan yang sudah ada di sana bisa dibesarkan, dibuat ternak ikan lele dan lainnya. Jadi dibudidaya beneran, nanti hasilnya bisa buat warga MBR," katanya.
Baca juga: Anggaran Besar, Ketua DPRD Minta Eri-Armuji Fokus Bereskan Banjir di Surabaya
Eri sebelumnya mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan warga terdampak COVID-19. Apabila warga terdampak itu belum mendapatkan penghasilan, kata dia, maka pemkot akan memberikan intervensi, salah satunya memfasilitasi lahan agar dikelola mereka.
"Misalnya memanfaatkan lahan itu dengan bercocok tanam atau budi daya perikanan. Kalau itu tambak, nanti kami beri benihnya dan nanti itu dikelola oleh warga biar menjadi pemasukan untuk warga Kota Surabaya," ujarnya. (tna)
Editor : Redaksi