BACASAJA.ID - Jenazah Fadly Satrianto (29), korban jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ 182 dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih, Kecamatan Sukolilo, Jumat (15/1/2021). Isak tangis masih menyelimuti proses pemakaman ini.
Saat prosesi pemakaman, ayah Fadly, Sumarzen Marzuki menyampaikan sepatah dua kata dihadapan para pelayat. Ia menyampaikan permohonan maaf kepada teman, kerabat maupun masyarakat apabila ada kesalahan dan tanggungan yang belum ditunaikan oleh putra kesayangannya itu semasa hidupnya
"Jika ada hutang, silahkan menghubungi kami atau mengikhlaskan. Biar tidak menjadi beban bagi almarhum," ucap Sumarzen Marzuki melalui pengeras suara saat prosesi pemakaman.
Sumarzen juga sempat bertanya kepada para pelayat mengenai pribadi Fadly di mata mereka. Sontak para pelayat menjawab dengan seksama jika almarhum Fadly adalah sosok orang yang baik.
"Baik, anak yang baik," sahut para pelayat secara bebarengan.
Sumarzen mengaku sangat kehilangan atas meninggalnya anak bungsunya tersebut. Ia mengaku menyesal lantaran belum bisa berbuat apa-apa.
"Maafkan papa, papa tidak bisa berbuat apa-apa," kata Sumarzen sambil tak kuasa menahan tangisnya.
Jenazah Fadly Satrianto dimakamkan di komplek pemakaman muslim Blok AA sekitar pukul 14.56 WIB. Peti jenazah milik Fadly Satrianto bernomor PMJ/SJ-TJP/0020 tersebut diangkut menggunakan mobil ambulans milik Tarriza Klinik Medis bernopol L 9856 NE dikawal mobil Patwal Satlantas Polrestabes Surabaya.
Proses pemakaman selesai dilakukan pukul 15.32 WIB, dihadiri keluarga dan rekan maskapai.
Editor : Redaksi