Jabat Staf Ahli Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Ini Rekam Jejak Mentereng Mayjen TNI Endro Satoto

author Redaksi

- Pewarta

Rabu, 23 Okt 2024 18:29 WIB

Jabat Staf Ahli Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Ini Rekam Jejak Mentereng Mayjen TNI Endro Satoto

i

Brigjen TNI Endro Satoto (kanan)

JAKARTA– Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto telah menerbitkan surat keputusan baru tentang pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Dalam SK bernomor Kep/1264/X/2024, Panglima TNI memutuskan untuk memutasi sebanyak 63 perwira tinggi TNI. Dari jumlah itu ada 35 pati merupakan perwira TNI Angkatan Darat.

Dari 35 pati TNI Angkatan Darat itu ada satu nama yang menarik perhatian. Ia seorang pati penyandang bintang emas alias pati berpangkat Mayor Jenderal (Mayjen)

Ia adalah Mayjen TNI Endro Satoto. Dikutip dari laman VIVA, dalam SK terbaru Panglima TNI yang diterbitkan dua hari sebelum Presiden Prabowo Subianto dilantik, lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 itu dimutasi dari Jawa Timur ke Jakarta.

Jadi pemilik brevet pasukan rahasia Intai Tempur (Taipur) Kostrad itu dipindahtugaskan dari jabatan sebelumnya sebagai Kepala Staf Kodam V/Brawijaya ke Kementerian Pertahanan (Kemhan) untuk membantu Menhan baru, Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin.

Di Kemhan nanti, Panglima TNI mempromosikan mantan Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) Para Raider 305/Tengkorak (Pasukan Tengkorak) Kostrad itu untuk menjabat sebagai Staf Ahli Menhan Bidang Politik Kemhan.

Mayjen TNI Endro Satoto dipercaya menjabat jabatan itu setelah pejabat sebelumnya yaitu Mayjen TNI Nugroho Sulistyo Budi dipindah ke kantor intelijen BIN di Kalibata dengan tugas sebagai Inspektur Utama BIN.

Sementara itu, jabatan Kasdam Brawijaya diputuskan diisi oleh Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, ia sebelumnya menjabat Inspektur Kodam Brawijaya.

Sementara itu, jabatan Kasdam Brawijaya diputuskan diisi oleh Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, ia sebelumnya menjabat Inspektur Kodam Brawijaya.

Mayjen TNI Endro Satoto memiliki karier militer yang cukup baik, selepas dari Karawang, ia dipindah ke Sukabumi untuk menjabat Komandan Kodim 0607. Lalu ditarik ke Kodam Siliwangi dan kemudian pindah ke Timika, Papua untuk menjabat Komandan Brigif 20/Ima Jaya Keramo.

Dari Papua beliau dipindah lagi ke Kodam Merdeka di Sulawesi untuk menjabat Kepala Staf Korem 131/Santiago. Dari sana ia dimutasi ke Kodam Pattimura untuk promosi jabatan sebagai Komandan Korem 152/Baabullah di Sofifi.

Walau sudah terbit SK promosi jabatan ke Kemhan. Hanya saja Mayjen TNI Endro Satoto belum langsung bergabung dengan timnya Pak Sjafrie, sebab serahterima jabatannya masih menunggu keputusannya Pak Prabowo sebagai Presiden RI yang baru. Dan yang pasti, sesuai yang tertulis di SK Panglima TNI, beliau bakal naik pangkat jadi Mayor Jenderal TNI.(viva.co.id)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU