Dalam Sehari, 5 Nasabah BRI Bojonegoro Lapor Uang dalam Rekening Raib

author bacasaja.id

- Pewarta

Selasa, 23 Feb 2021 19:30 WIB

Dalam Sehari, 5 Nasabah BRI Bojonegoro Lapor Uang dalam Rekening Raib

i

Ilustrasi Bank BRI

BACASAJA.ID - Dalam kurun sehari, kantor cabang Bank BRI Bojonegoro didatangi oleh 5 orang nasabah. Mereka melaporkan telah kehilangan sejumlah uang di rekening. Padahal, para nasabah tersebut tidak melakukan transaksi apapun.

Asisten Manager Operasional Bank BRI Cabang Bojonegoro, Lussujiana, membenarkan jika ada nasabah melaporkan uangnya raib dalam rekening tabungan.

Baca Juga: Pastikan Sampang Aman, Kapolres Sidak Pos-Pos Keamanan

Kepada pihak Bank, nasabah mengaku kehilangan uang secara misterius. Lusi, sapaan Lussujiana mengatakan, ada beberapa kemungkinan para nasabah tersebut menjadi korban kejahatan perbankan yang sudah sering terjadi.

Di antaranya adalah faktor Skimming, Phising, sistem error' atau human error'. Namun, demikian pihaknya belum mengetahui secara pasti berapa jumlah uang dari nasabah yang hilang.

Untuk memastikan penyebab beberapa nasabah kehilangan uang, pihaknya langsung melaporkan ke kantor pusat Bank BRI.

Jika nasabah menjadi korban slimming, pihaknya akan berkoordinasi dengan vendor ATM yang menangani seluruh wilayah Bojonegoro, Tuban dan Lamongan, yakni PT Swadharma Sarana Informatika (SSI).

Baca Juga: Nataru 2022 Diperbolehkan, Kombes Pol Yusep: Kami Lakukan Pengamanan Ring Berlapis

"Tadi pagi baru mendapat informasinya, sehingga langsung kami teruskan ke kantor pusat" jelas Lusi, Selasa (23/02/2021).

Ditambahkan, setelah ada laporan, kantor pusat Bank BRI akan melakukan investigasi. Hasil investigasi sudah dapat diketahui dalam waktu 14 hari sehat laporan diterima.

Sementara, Aris, salah satu nasabah yang kehilangan uang menceritakan. Dirinya mengetahui uangnya hilang setelah ada notifikasi melalui pesan singkat (SMS), jika saldonya berkurang.

Baca Juga: Teuku Tegar Abadi, Atlet Lompat Galah Peraih Medali Emas PON Papua Dijamin jadi Polisi

"Dapat pesan beberapa kali, setiap dapat SMS saldo berkurang Rp 2,5 juta. Padahal saya tidak melakukan transaksi. Setelah saya cek di ATM saldo berkurang sekitar Rp 12,5 juta," terang Aris.

Aris mengaku, awal mendapat SMS tersebut sejak hari Senin (22/02/2021) kemarin. Waktu itu isi saldonya sudah berkurang Rp 10 juta.

Dari total uang Rp 13 juta di rekening tabungannya. Kemudian, saat di cek keesokan hari (tadi pagi 23/02) saldonya berkurang lagi Rp 2,5 juta. (Ysf/rg4)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU