Sempat Merantau ke Naga Kecil Asia, hingga Buat Kelas Balet Sendiri

author bacasaja.id

- Pewarta

Minggu, 07 Mar 2021 13:37 WIB

Sempat Merantau ke Naga Kecil Asia, hingga Buat Kelas Balet Sendiri

i

Helena Aprilia memperlihatkan kebolehannya menari ballet. (dokumentasi pribadi)

BACASAJA.ID - Kecintaanya terhadap dunia ballet, membuat Helena Aprilia sempat merantau ke Negara Taiwan atau Naga Kecil Asia.

Berawal dari sang ibu, Helena mengenal ballet sejak usia 5 tahun. Hingga membuatnya melanjutkan sekolahnya di salah satu universitas khusus seni. Fokus Helena pada seni tari di Taiwan.

Dalam perjalanannya, Helena terus berusaha memadukan seni tari di Taiwan dengan keahlian ballet yang ia punya. Hingga akhirnya ia kembali pulang ke Surabaya dan membuka kelas balletnya sendiri.

"Aku buka kelas namanya Ballet Posture. Kelas ini difokuskan untuk pembentukan postur tubuh yang lebih baik, selain itu juga melatih fleksibilitas atau kelenturan juga," kata Helena kepada wartawan BACASAJA.ID, Minggu (7/3/2021).

Menurut Helena, untuk menjaga stamina dan kebugaran tubuh sebagai seorang penari, ia rutin melakukan beberapa latihan saat mengajar.

"Saya memastikan dalam satu rangkaian latihan harus dimulai dengan pemanasan, lalu latihan core, latihan kekuatan pada kaki dan lengan, latihan kelenturan, dan pendinginan," terang dia.

Melalui Ballet Posture, Helena memiliki cita-cita ingin membuat semua orang, mulai anak-anak hingga orang dewasa, bisa merasakan latihan ala ballerina.

Bahkan, usia murid-murid yang masuk dalam kelas balletnya, dimulai dari usia 3 tahun hingga 57 tahun, dengan latar belakang dan bentuk tubuh yang berbeda-beda.

"Untuk kelas dewasa, aku buat kelas ini lebih ke kardio dan workout, jadi hampir seperti kelas yoga maupun pilates. Tapi yang membedakan Ballet Posture adalah gerakan dan teknik-tekniknya menggunakan dasar teknik ballet," paparnya.

Sedangkan untuk kelas anak-anak, ia memulai dengan mendeskripsikan barang-barang yang anak-anak ketahui, agar mudah untuk dipahami. Lalu merangkainya menjadi sebuah cerita.

"Saya ingin memberikan mereka kesan menyenangkan dalam kelas menari sambil mengembangkan daya imajinasi dan kreativitas. Dari situ, apa yang mereka tangkap dan lakukan, saya bisa tahu seberapa besar mereka paham, apa yang saya ucapkan dan contohkan," tandas Helena. (byta/L1)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU