Pabrik Dan Toko Kembang Api Terbakar Di Tulungagung

author bacasaja.id

- Pewarta

Senin, 18 Apr 2022 09:00 WIB

Pabrik Dan Toko Kembang Api Terbakar Di Tulungagung

i

Petugas memeriksa lokasi kebakaran di Desa Geger

BACASAJA.ID - Dua kebakaran terjadi di Tulungagung pada Minggu (17/4/22). Api membakar pabrik penyulingan daun cengkeh di Desa Segawe Kecamatan Pagerwojo dan rumah pedagang kembang api di Desa Geger Kecamatan Sendang.

Kejadian kebakaran itu terjadi hampir bersamaan dan keduanya berada di wilayah pegunungan.

Kabid Damkar Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Gatot Sunu Wibowo jelaskan pihaknya mendapat laporan dari warga terjadi kebakaran di pabrik penyulingan daun cengkeh milik Pranoto sekitar pukul 13.35. Lokasi yang jauh dan di wilayah pegunungan membuat perjalanan cukup lama.

“Sampai di lokasi sekitar pukul 14 05,” jelas Gatot.

Tak butuh waktu lama api berhasil dipadamkan. Menurut Gatot, api berasal dari sisa daun kering. Daun ini menempel di cerobong asap yang masih panas. Daun itu lalu terbakar dan merembet ke daun lainya.

Hampir bersamaan pada pukul 14.00, kebakaran juga terjadi di rumah Arif Swadianto di Desa Geger Kecamatan Sendang.

Meski demikian Gatot tak mengirim personil ke lokasi lantaran mendapat info jika kebakaran sudah padam selepas dari memeadamkan api di Desa Segawe.

“Kita tidak mengirim petugas ke sana (Geger) karena info yang kita terima api sudah padam,” jelasnya.

Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Sendang, Aiptu Edo Sutanto membeberkan kejadian kebakaran tersebut. Awalnya pemilik rumah yang juga berfungsi sebagai toko mengirim telor ke wilayah Pagerwojo.

“Setelah sampai rumah, ternyata api sudah muncul di bagian tengah rumahnya,” jelas Edo.

Mendapati rumahnya terbakar, Arif dan warga lalu mencoba memadamkan api dengan alat seadanya. Sayangnya api terlanjur membesar dan merembet ke ruang lainya.

Warga di lokasi sempat ketakutan lantaran muncul ledakan berulang dari rumah Arif. Warga berlarian menjauh, mencari tempat yang lebih aman.

“Korban juga berjualan kembang api, bunyi ledakan itu muncul dari kembang api yang terbakar,” jelasnya.

5 buah motor dan dagangan korban habis terbakar. Kerugian yang ditanggung mencapai ratusan juta rupiah.

“Tafsir kerugian sekitar 300 juta rupiah,” jelasnya. Beruntung dalam 2 kebakaran rumah tersebut tidak terdapat korban jiwa (JP/t.ag/RG4)

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU