BACASAJA.ID - Sekitar 500 orang terdiri dari staf pegawai Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik, guru, petugas KUA dan masyarakat umum menjalani vaksinasi Covid-19 tahap kedua.
Kegiatan itu dilaksanakan di halaman Kemenag Jalan Jaksa Agung, Gresik, Kamis, (18/03/2021). Sebelumnya vaksin tahap pertama dilaksanakan 25 Februari lalu dilaksanakan di tempat yang sama
Baca juga: Pedagang Pasar Gresik Divaksin, Gus Yani: Berdampak Pemulihan Ekonomi
Vaksin tahap kedua Kemenang tersebut, petugas medis dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik menyiapkan 51 vial atau dosis.
Neneng Rahayu, petugas medis dari Puskesmas Alun-alun Gresik mengatakan vaksinasi kepada pegawai Kemenag ini meliputi guru, petugas KUA, dan staf di kantor Kemenag.
Neneng menyebut ada beberapa orang yang tidak boleh di vaksin karena teridentifikasi punya hipertensi. Namun petugas kemudian memberikan terapi dan akhirnya semua dapat tervaksinasi semua.
"Alhamdulillah semuanya dapat ikut vaksin. Meski tadi ada kendala beberapa orang yang ikut tapi hipertensinya tinggi dan sempat menjalani terapi sebentar dengan pijat diarea tangan," ujarnya.
Sementara itu, Moch Chanafi (49) pegawai Kemenag asal Panceng mengaku setelah vaksin tidak mengalami masalah apa-apa. Dari pihak petugas kesehatan menyarankan untuk menunggu hingga 30 menit setelah vaksin.
"Ya tadi vaksin, ya tidak merasakan apa-apa. Biasa-biasa saja cuma dari petugas tadi, disuruh untuk menunggu setengah jam," ungkapnya.
Penyuluh agama Islam fungsional negeri (Paif) itu menyebut vaksinasi hari ini yang kedua bagi seluruh pegawai Kemenag, juga masyarakat umum terutama dari guru, pegawai KUA dan lain-lain yang belum menjalani vaksin tahap pertama.
"Ngga ada rasa takut, biasa saja. Tadi sempat di periksa oleh petugas juga, Alhamdulillah normal semua," jelas Chanafi. (TBK)
Editor : Redaksi