BACASAJA.ID - Seorang warga Kelurahan Karangwaru Kecamatan Tulungagung Kota mendapat SIM (Surat Ijin Mengemudi) gratis, Selasa (26/4/22).
Alasannya pun bikin semua orang bangga. Warga itu adalah Galih Asmoro, yang mendapat berkah Ramadhan.
Betapa tidak, saat sedang menunggu ujian prakteknya di kantor Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (satpas), pria berpeci itu dipanggil petugas.
Petugas lalu membebaskan seluruh biaya pengurusan SIM untuknya.
Lalu apa yang membuat Galih bisa memperoleh SIM gratis dari petugas?
Dari informasi yang didapat awak media, Galih tiba di Satpas SIM sejak pagi. Dengan memakai baju Koko warna abu-abu dan celana hitam, Galih tertib mengikuti semua proses untuk memperoleh SIM.
Semua pemohon duduk menunggu ujian praktek. Sembari menunggu itu, Galih melakukan hal yang tak disangka. Galih membuka tas yang dibukanya, lalu mengeluarkan sesuatu mirip sebuah buku.
Tak dinyana, ternyata Galih mengeluarkan kitab suci Al-Quran dan membacanya. Hal itu dilakukan Galih sambil menunggu hasil ujian praktek.
“Saya sangat kagum dengan beliau, dia benar memanfaatkan waktu luangnya untuk mengaji (membaca Al Quran-red),” ungkap Kasat Lantas AKP Bayu Agustian melalui Baur SIM Bripka Much Miftahurrohman, Senin (26/4/2022).
Menurut pria yang akrab disapa Miftah itu pembebasan biaya SIM merupakan apresiasi yang diberikan pihaknya. Miftah melanjutkan, di bulan puasa Ramadan 1443 hijriyah, hendaknya memperbanyak amal ibadah.
“Di bulan puasa seperti saat ini, kita harus memperbanyak amal ibadah, berbuat baik kepada sesama,” kata pria yang juga akrab di sapa Kabul ini.
Sementara itu, Galih Asmoro sangat berterima kasih kepada pihak Polres Tulungagung, khususnya Satpas Polres Tulungagung yang telah memberikan SIM gratis.
“Saya sangat berterima kasih kepada Baur SIM yang telah memberikan SIM gratis,” ujar Galih, Selasa (26/4/2022).
Ia juga menyampaikan, dirinya kaget setelah menjalani beberpa test untuk mendapatkan SIM, dan pihak Satpas Polres Tulungagung memanggil namanya.
“Setelah nama saya dipanggil oleh pihak Satpas dan SIM diberikan ke saya, saya terkejut karena untuk biaya pembuatan SIM gratis,” pungkasnya (JP/t.ag/RG4)
Editor : Redaksi