Tim DVI Polri Berhasil Identifikasi Satu Korban Sriwijaya Air

author bacasaja.id

- Pewarta

Senin, 11 Jan 2021 19:58 WIB

Tim DVI Polri Berhasil Identifikasi Satu Korban Sriwijaya Air

i

Kartu identifikasi korban atas nama kru pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Okky Bisma.

BACASAJA.ID - Satu korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dilaporkan berhasil diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Pusat Kedokteran dan Kesehatan Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta, Senin (11/1/2021).

Setelah dilakukan rekonsiliasi atau pencocokan data antara antemortem dengan data post mortem, diketahui bahwa satu korban tersebut atas nama Okky Bisma, seorang kru pesawat.

Baca Juga: Operasi SAR Sriwijaya Air SJ-182 Resmi Dihentikan

Terkait ha ini, Kapus Inafis Polri Brigjen Pol Hudi Suryanto mengungkapkan, Pus Inafis berhasil mengidentifikasi jenazah korban Okky dari bagian tubuh yang ditemukan berupa tangan kanan yang lengkap.

"Bagian jarinya masih dalam keadaan baik. Oleh sebab itu, bisa mempermudah kerja tim dalam mengidentifikasi," ungkap Hudi.

Baca Juga: Sriwijaya Air Serahkan Total Santunan Rp1,5 Miliar di Hadapan Presiden

Menurut Brigjen Hudi, cara identifikasinya adalah sederhana. Dengan kondisi yang masih baik, body part tangan bagian jari itu ditempelkan pada alat sidik jari yang terkoneksi dengan data di Ditjen Dukcapil Kemendagri.

"Data itu menyimpulkan beberapa kandidat. Nah, kandidat-kandidat itu kami teliti dan salah satunya cocok dengan manifes nomor 4 atas nama Okky Bisma," papar Brigjen Hudi.

Baca Juga: Lima Jenazah Kembali Dikenali, Total 29 Korban Teridentifikasi

Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada hari Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB, kemudian jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.

Berdasarkan data manifes, pesawat yang diproduksi pada tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi. (bsn/rga)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU