BACASAJA.ID - Pemkot Surabaya menerima tambahan sebanyak 64.940 vaksin Sinovac, yang nantinya akan diprioritaskan untuk para pedagang sentra wisata kuliner (SWK).
Pemkot Surabaya setidaknya telah mengelola sebanyak 49 SWK di Kota Surabaya.
Baca Juga: Pemerintah Terus Gencarkan Vaksinasi di Bulan Ramadan
Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara mengatakan sebanyak 1.053 pedagang, nantinya akan divaksin secara bertahap. "Divaksin tambahan ini kami akan prioritaskan pada pedagang yang di SWK. jenisnya sinovac," kata Febri, Rabu (17/3/2021).
Pemkot juga akan menggencarkan kembali sosialisasi terkait vaksinasi, untuk meminimalisir adanya penolakan dari pedagang. "Vaksin ini diperlukan, senjatanya yaitu tetap pakai masker dan vaksin agar enggak menulari," ujarnya.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Peminat Vaksinasi Booster di Surabaya Meningkat
Selain pedagang SWK, nantinya tambahan jumlah dosis vaksin itu juga untuk melanjutkan vaksinasi ketegori lansia dan pelayanan publik.
Namun, saat disinggung soal kadarluarsa vaksin di 25 Maret 2021 nanti, pihaknya sudah mengantisipasi hal tersebut, dengan menyesuaikannya dengan data entry jadwal vaksinasi.
Baca Juga: Kemenkes: Vaksinasi Booster Dapat Dilakukan Setelah Tiga Bulan Vaksinasi Dosis Primer
"Ketika diberikan dosis pertama kan sudah tahu dosis kedua kapannya. Kalau anak muda 14 hari, lansia 28 hari," tandasnya. (byta)
Editor : Redaksi
