BACASAJA.ID - Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berinisial JS ditemukan meninggal dunia di rumahnya. Ini terungkap setelah warga curiga lantaran korban dalam beberapa hari tidak keluar rumah.
Jasad JS ditemukan di Pamulang Hill 3 Tahap 2, Desa Rawa Kalong, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Pemerasan Izin TKA Diselidiki, KPK Berpeluang Periksa Menaker
"Informasi dari warga sekitar korban sudah mengurung diri di dalam rumah selama kurang lebih 3 harian setelah beliau pulang dari bekerja di Medan," kata Kapolsek Gunung Sindur, AKP Birman Simanullang dikutip dari iNews, Minggu (4/4/2021).
Dijelaskannya, korban sempat melarang warga berkunjung ke rumahnya. Dia juga belakangan menjaga jarak dengan warga
"Korban tidak mau didekati warga yang biasa bercengkrama. Korban meminta tetangga yang akan masuk ke rumahnya menunggu di depan," terang Kapolsek.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Taspen Rp200 Miliar, KPK Geledah Rumah Pengacara
Kemudian, warga semakin curiga karena korban tak pernah keluar rumah. Warga memutuskan untuk mendobrak pintu rumah JS sekitar pukul 18.30 WIB pada Sabtu 3 April 2021.
"Pada akhirnya kemarin sore warga mendobrak rumah korban karena korban sudah tidak bisa dihubungi dan diketok-ketok pintu rumahnya tidak ada tanggapan. Setelah di dobrak diketahui korban sudah terbujur kaku didalam rumah," kata Birman.
Baca Juga: Usai Periksa Mantan Ketua DPRD Jatim, KPK Panggil Gubernur Jatim Khofifah Terkait Dugaan Kasus Hibah
Warga yang melihat pegawai KPK aktif itu sudah meninggal dunia melaporkannya ke Polsek Gunung Sindur dan selanjutnya dibawa ke RS Hermina Serpong. Diduga, JS meninggal dunia karena sakit.
"Korban diurus dengan protokol kesehatan oleh petugas medis dari RS Hermina Serpong sesuai permintaan pihak keluarga dan rekan kerja korban di KPK. Menurut informasi warga sekitar dan rekan kerja di KPK korban punya riwayat penyakit TBC," pungkas dia. (int/bsi)
Editor : Redaksi