BACASAJA.ID - Selama tahun 2020, kasus penipuan menjadi tren atau paling banyak terjadi di wilayah hukum Polres Blitar Kota. Sesuai data dari Satreskrim Polres Blitar Kota, kasus penipuan tercatat 39 kasus atau tertinggi dalam top 5 kriminalitas.
Hal ini terungkap dalam rilis akhir tahun 2020, yang disampaikan Kapolres Blitar Kota, AKBP Leonard M Sinambela. Leonard mengatakan capaian kinerja jajarannya bisa dilihat berdasarkan data. “Selama 2020, Top 5 kriminalitas ada 5 kasus paling banyak yaitu penipuan, pencurian dengan pembaratan (curat), judi, pencurian biasa (cursa) dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor),” ujar AKBP Leonard dikutip Kamis (31/12/2020).
Baca juga: Bhayangkara Peduli Anak Jalanan, Polres Blitar Kota Berikan Edukasi agar Tidak Terlibat Pidana
Lebih lanjut AKBP Leonard menjelaskan top 5 kriminalitas, penipuan mencapai 39 kasus dan sudah diselesaikan 27 kasus. “Sisanya masih dalam proses, lalu curat ada 33 kasus selesai 23 kasus, judi 331 kasus selesai semua, cursa 30 kasus selesai 26 kasus dan curanmor 24 kasus selesai 21 kasus,” jelasnya.
Kemudian ungkap kasus kejahatan selama 2020 sebanyak 263 laporan, dibanding tahun 2019 terdata 229 laporan. Namun pengungkapan atau penyelesaian kasus juga meningkat hingga 229 kasus atau 87%, dibanding 2019 dari 229 laporan hanya diselesaikan 183 kasus. “Capaian presentase 87%, jauh di atas target yaitu 70%,” tandas perwira dengan dua melati di pundak ini.
Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Polres Blitar Kota Gelar Vaksinasi di Pondok Pesantren Nurul Ulum
Demikian juga untuk kasus narkoba 2020, tercatat mengungkap 101 kasus dengan 124 tersangka, dibanding 2019 hanya 83 kasus dengan 100 orang tersangka. Termasuk barang bukti (BB) yang diamankan tahun 2019 hanya 35 gram sabu, 2 psikotropika dan 43 butir pil Double L. Tahun 2020 ini, berhasil disita 137 gram sabu, 213 psikotropika dan 16. 815 butir pil Double L.
“Ini menunjukkan kinerja Sat Narkoba bisa bekerja maksimal, sehingga pengungkapan kasus bisa meningkat. Baik dari sisi jumlah kasus, tersangka maupun barang bukti yang diamankan dan dimusnahkan,” papar perwira yang sebentar lagi menjabat Kapolres Blitar ini.
Baca juga: Polres Blitar Kota Distribusikan 51 Ton Beras Kepada Masyarakat yang Terdampak PPKM Darurat
Untuk inovasi layanan publik, jajaran Polres Blitar Kota telah meluncurkan 4 inovasi diantaranya : Bale Yanlik Endradharma Laksana di Mapolres Blitar, Bale Yanlik Sanika Satyawada di Polsek Srengat, Program Silalu (Siapa Latihan Lulus Ujian) dan Aplikasi Jogo Bumi Proklamator.
Ditambahkan AKBP Leonard selama tahun 2020 ini, telah menggelar 12 operasi kepolisian mulai dari Operasi Bina Kusuma Semeru 2020. Hingga yang terakhir Operasi Aman Nusa dan Operasi Mantap Praja, selama pandemi Covid-19. “Hasilnya bisa diwujudkan 31 lokasi Kampung Tangguh, yang awalnya hanya 9 lokasi,” imbuhnya. (rls)
Editor : Redaksi