Ke Situbondo, Risma Menangis Dengar Gaji Ustadz-Ustadzah Kurang dari Rp 100 Ribu/Bulan

author Redaksi

- Pewarta

Kamis, 17 Okt 2024 13:53 WIB

Ke Situbondo, Risma Menangis Dengar Gaji Ustadz-Ustadzah Kurang dari Rp 100 Ribu/Bulan

i

Risma sampai terisak setelah mendengarkan permasalahan guru (ustadz/ustadzah), saat mengunjungi YPP Khairus Shaleh, Situbondo (16/10/2024).

SITUBONDO – Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur (Jatim) nomor urut 3, Tri Rismaharini (Risma) kembali tersentuh hatinya, saat mendengar masukan dan keluhan warga provinsi ini.

Bahkan, Risma sampai terisak setelah mendengarkan permasalahan guru (ustadz/ustadzah), saat mengunjungi YPP Khairus Shaleh, Situbondo (16/10/2024).

Baca Juga: Risma Pasrah Saja, Tidak Pantau Quick Count Pilgub Jatim

Bu Risma, demikian sapaannya, menangis ketika mendengar fakta bahwa masih banyak guru/ustadz/ustadzah yang gajinya kurang dari Rp 100 ribu/bulan.

Di siang hari itu, sesaat setelah suasana hening, Risma kembali memotivasi ustadz/ustadzah. Jika dipercaya mengemban amanah memimpin Jawa Timur, Risma bersama Cawagub KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans), akan meningkatkan insentif mulai dari Rp1 juta per bulan dan memberikan bea siswa sekolah para guru (ustadz/ustadzah).

Kalau pengajar yang masih lulusan SMA nanti disiapkan beasiswa untuk S1, kalau yang lulusan S1 nanti disiapkan S2.

“Supaya panjenengan para guru (ustadz/ustadzah) bisa lebih sejahtera,” ujarnya dikutip dari laman resmi PDIP Jatim. 

Baca Juga: Gus Huda: Bu Risma, Figur Pemimpin yang Dirindukan Rakyat

Risma merupakan salah satu keturunan dari Kyai Ageng Basyariyah yang ada Sewulan Madiun. Selain yang menjadi ulama, Kyai Ageng Basyariyah banyak yang melahirkan Umara.

“Ada dua menteri, saya dan Pak Muhadjir Effendy. Lalu ada dua Presiden yaitu Gus Dur, dan Pak SBY,” sebutnya.

Ketika dicalonkan menjadi Gubernur Jawa Timur, Risma merasa harus meningkatkan kesejahteraan para santri dan lingkungan pondok pesantren. “Hal ini yang musti saya angkat kesejahteraannya,” tegas Risma.

Baca Juga: Kader Banteng Wajib Tahu! Ini Pesan Khusus Ketua Umum PDIP Megawati untuk Menangkan Risma-Gus Hans

Ke depan, dia berharap agar para pengasuh pondok pesantren jangan malu mengajukan program untuk memajukan pondok pesantrennya.

“Jangan ada proposal-proposal lagi jika ingin ada usulan program atau permohonan. Jika pakai proposal pasti ada yang main, ada yang nakal,” ujarnya.

“Lalu, saya takut, proposal itu nanti ketinggalan di mobil atau tidak sempat baca dan periksa. Itu nanti kasihan yang mengirim. Karena kalau tidak tepat, saya bisa dituntut di akhirat sana,” kata Risma. (*)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU