SURABAYA— Perkumpulan Seluruh Pendeta Indonesia Raya (PSPI-R) secara resmi melantik jajaran pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Provinsi Jawa Timur dalam sebuah Ibadah Pelantikan yang khidmat dan penuh semangat kebersamaan, bertempat di GBI ROCK Ambassador Surabaya, Jumat (25/4).
Acara pelantikan diawali dengan makan siang bersama di Kedai Ampyang Rungkut yang terletak di lantai 1 gedung Graha Ambassador, kemudian dilanjutkan dengan ibadah dan prosesi pelantikan pengurus di kapel lantai 5.
Baca Juga: ICE ke-21 dan Indonesia International Arts Festival 2025, Surabaya Sabet Dua Penghargaan
Pelantikan ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum DPP PSPI-R, Pdt. Yohanes Handri, dan Sekretaris Jenderal DPP PSPI-R, Pdt. Frits Pieterson, S.Th., M.A., yang secara simbolis mengukuhkan kepengurusan DPW Jawa Timur sebagai bagian dari amanat besar PSPI-R dalam menyuarakan kasih dan kebenaran Tuhan Yesus Kristus di setiap aspek kehidupan.
Adapun susunan pengurus DPW PSPI-R Provinsi Jawa Timur yang dilantik adalah sebagai berikut:
Penasehat: Pdt. Dr. Yonson G Dethan
Ketua: Pdt. Yohan Taniwiharja
Wakil Ketua: Ps. Daud Oentono
Sekretaris: Ps. Budi Djunaedi
Baca Juga: Mayor’s Fun Football Match, Tutup Rangkaian Munas APEKSI VII dengan Semangat Sportifitas
Wakil Sekretaris: Pdp. Bagus Tri Widiantoro, M.Th.
Bendahara: Pdm. Dr. Maria N. Ratnawati, M.Pd.
Wakil Bendahara: Ibu Christin Tolala, S.Sos.
Ketua-Ketua Biro:
Baca Juga: MERIAH! Karnaval Budaya Tutup Rangkaian Munas VII APEKSI 2025 di Surabaya
- Ketua Biro Organisasi: Pdt. Abraham Budi
- Ketua Biro Sosial: Ev. Lilian Christiania Wiyana
- Ketua Biro Perempuan & Anak: Pdt. Amelina Zebua
- Ketua Biro Bisnis & Usaha: Pdt. Yohan Taniwiharja
- Ketua Biro Pendidikan: Pdp. Ferry Elisa Sumuweng, S.Th
- Ketua Biro Kesehatan: Ev. dr. Andre Yulius
- Ketua Biro Bantuan Hukum: Pdm. Purwoadi, S.H.
Dalam sambutannya, Pdt. Yohanes Handri menegaskan bahwa PSPI-R hadir bukan untuk menyaingi institusi gerejawi, tetapi menjadi mitra kerja yang strategis bagi Gereja dan Pemerintah dalam menjawab tantangan zaman dan menyuarakan nilai-nilai Kristiani yang hidup dan berdampak.
"PSPI-R bukan sekadar organisasi pendeta, tetapi wadah perjuangan kolektif untuk menyuarakan kasih Kristus secara nyata dalam kehidupan bermasyarakat. Kita terpanggil untuk bersaksi, bersekutu, dan melakukan perbuatan kasih sebagai mitra kerja yang aktif bagi kemajuan bangsa dan kemuliaan Tuhan," ujar Ketua Umum PSPI-R.
Sebagai organisasi massa dalam kerohanian Kristiani, PSPI-R lahir dari semangat deklaratif yang menyatukan para pendeta dari berbagai denominasi untuk menghidupi misi pelayanan marturia (kesaksian), koinonia (persekutuan), dan diakonia (pelayanan sosial) — seiring dengan tujuan nasional menuju masyarakat yang sejahtera, cerdas, tertib, damai, dan berkeadilan.
Dengan terbentuknya DPW PSPI-R Jawa Timur, diharapkan semangat pelayanan dan sinergi lintas gereja dapat semakin dirasakan masyarakat luas, terutama di wilayah Jawa Timur sebagai salah satu pusat pertumbuhan iman dan pelayanan di Indonesia. (*)
Editor : Redaksi