Ditekuk Manchester City 2-1, Legendaris Arsenal: PSG Bodoh

author bacasaja.id

- Pewarta

Kamis, 29 Apr 2021 10:22 WIB

Ditekuk Manchester City 2-1, Legendaris Arsenal: PSG Bodoh

i

Arsene Wenger

BACASAJA.ID –Paris Saint-Germain (PSG) yang dikalahkan Manchester City di leg pertama semifinal Liga Champions 2020/21, Kamis (29/04/21) dini hari WIB, terus jadi pembicaraan. Bahkan, mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger menyebut tim besutan Mauricio Pochettino itu bodoh.

Dalam pertandingan yang digelar di Parc des Princes, Prancis, PSG dikalahkan dengan skor tipis 1-2 . Pasukan Pochettino sempat unggul melalui Marquinhos. Namun, Man City mampu membalikkan keadaan lewat Kevin de Bruyne dan Riyad Mahrez.

Baca Juga: Babak 16 Besar Liga Champion: Prediksi Skor Copenhagen vs Manchester City 14 Februari 2024, Lengkap Link Live Streaming

Arsene Wenger menyebut jika PSG melakukan banyak kebodohan yang membantu Manchester City mengunci kemenangan tandang mereka di semifinal Liga Champions leg pertama ini.

Pelatih legendaris Arsenal ini melihat PSG terlalu bertindak emosional serta agresif dengan cara yang cenderung bodoh sebelum puncaknya Manchester City melakukan comeback dan membuat mereka gigit jari.

"Setelah 1-1 mereka hancur berantakan. Mereka menjadi mudah terpancing dan agresif serta sering melakukan kebodohan-kebodohan yang tak penting,” ujar Wenger pada beIN Sports.

“Ini adalah konsekuensi yang bisa dilihat dari sebuah tim yang menderita delapan kekalahan di liga domestik. Kekalahan tersebut berdampak pada mental mereka menghadapi situasi-situasi semacam ini,” lanjut Wenger yang mampu mengantarkan Arsenal menjuarai Liga Inggris dengan status tak terkalahkan ini.

Tampaknya analisa dari Wenger tersebut ada benarnya, PSG buyar setelah Kevin De Bruyne mencetak gol penyama kedudukan. Mereka tak lagi bermain solid. Bahkan beberapa kali melakukan kesalahan-kesalahan yang sebenarnya tak perlu mereka lakukan.

Puncaknya ketika Riyad Mahrez mengunci kemenangan 1-2 Manchester City lewat tendangan bebas cantik yang gagal dihalau oleh Keylor Navas.

Permasalahan terbesar PSG menurut Wenger adalah mental mereka yang masih belum sepenuhnya kuat. Menghadapi tim yang bermental baja dengan semangat pantang menyerah, PSG seringkali tampil di bawah performa.

Baca Juga: Prediksi Dinamo Kiev vs Bayern Munich: Laga Mudah Tim Tamu Segel Juara Grup E?

PSG diharapkan bisa menghadirkan kejutan pada leg kedua semifinal Liga Champions 2020/21 yang nantinya akan digelar di Etihad, Rabu (05/05/21) mendatang.

Sementara itu, Marquinhos sangat kecewa dengan kekalahan ini. Dia juga menyebut dua gol Man City tercipta dengan cara yang konyol.

Gol pertama Man City terjadi karena Keylor Navas salah mengantisipasi sepakan De Bruyne. Sedangkan gol kedua tercipta berkat tendangan bebas Mahrez.

"Kami harus menganalisis pertandingan untuk melihat di mana kami kesulitan. Kami memiliki masalah di pertandingan lain tetapi berhasil menjadi lebih kuat," kata Marquinhos di laman resmi UEFA.

Baca Juga: Preview Atletico Madrid vs AC Milan: Head to Head, Berita Tim, Susunan Pemain, dan Prediksi Skor

"Kami kebobolan dua gol konyol. Itu adalah detail kecil yang diperhitungkan. Kami membutuhkan mentalitas yang baik. dan pergi ke sana untuk memainkan pertandingan terbaik."

Setelah kalah 1-2 di kandang, tidak mudah untuk membalikkan keadaan di markas Manchester City pekan depan. Meski begitu, Marquinho tetap percaya Les Parisiens bisa melakukannya.

"Jika kami tidak percaya, maka tidak ada gunanya pergi ke sana. Kami butuh mentalitas pejuang untuk melewatinya."

"Kami sangat dekat. Kami tidak boleh ragu sekarang dan kami harus memperbaiki kelemahan kami. Kami memiliki semua yang dibutuhkan untuk membalikkan situasi," pungkas Marquinhos. (int/bsi/ind)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU