Ampuhnya Vaksinasi Covid-19 di Tulungagung yang mampu Memperkecil Potensi Penularan dan Kematian

author bacasaja.id

- Pewarta

Selasa, 03 Agu 2021 20:45 WIB

Ampuhnya Vaksinasi Covid-19 di Tulungagung yang mampu Memperkecil Potensi Penularan dan Kematian

i

Warga saat mengikuti vaksinasi masal di Tulungagung.

BACASAJA.ID- Pemberian vaksin Covid-19 ternyata efektif menghambat laju kematian akibat Covid-19. Di Tulungagung, pasien yang meninggal akibat Covid-19 didominasi oleh orang yang belum divaksin. Prosentasenya pun cukup tinggi, mencapai 90 persen.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung melalui Kabid P2, Didik Eka jelaskan secara data Pasian yang meninggal akibat Covid-19 didominasi yang belum mendapatkan vaksin Covid-19.

Baca Juga: Sinergi Bersama TNI, Lapas Surabaya Gelar Vaksinasi COVID-19 Dosis Ketiga

Selama rentang 1 Maret-28 Juli 2021 terdapat 2.750 pasien Covid-19 di Kabupaten Tulungagung. Dari jumlah itu, 60 diantaranya meninggal dunia.

Dari jumlah yang meninggal, 1 sudah mendapatkan vaksin lengkap atau 2 kali. Pasien ini meninggal lantaran mempunyai penyakit penyerta.

Sedang 5 orang sudah mendapatkan vaksin dosis 1, sisanya belum dapatkan vaksin sama sekali.

“Yang meninggal itu mempunyai penyerta DM (diabetes melitus),” terang Didik.

Selain itu, vaksinasi juga terbukti memperlambat penularan covid-19. Kebanyakan pasien yang terkonfirmasi didominasi warga yang belum vaksin.

Baca Juga: Capaian Vaksinasi Booster Jatim Tertinggi Nasional

Didik mengatakan pasien yang sudah menerima vaksin dosis pertama sebanyak 424 orang.

“Jumlah itu setara 15 persen total pasien dalam rentang Maret hingga Juli (2021). Mereka sudah menerima dosis pertama, sehingga kekebalannya belum sempurna,” terangnya.

Sedang pasien yang mendapat vaksin lengkap, hanya 2 persen atau 51 orang dari total pasien yang terkonfirmasi.

Baca Juga: Banjir Peminat, Lansia di Kota Blitar Antusias Ikuti Launching Vaksinasi Booster

Sedangkan pasien yang belum menerima vaksin sama sekali sebanyak 2.275 orang, atau 83 persen.

“Warga yang sudah divaksin lengkap masih ada yang terpapar. Namun jumlahnya jauh lebih sedikit dibanding yang belum divaksin sama sekali,” papar Didik.

“Jadi jangan ragu-ragu, vaksin Covid-19 sangat membantu menjaga kita dari fatalitas saat terinfeksi,” pungkas Didik (t.ag/JP/rg4)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU