7 Doa yang Mustajab untuk Mengawali Pagi Hari Mencari Rezeki Halal sesuai Tuntunan Nabi Muhammad SAW

author bacasaja.id

- Pewarta

Rabu, 04 Agu 2021 05:00 WIB

7 Doa yang Mustajab untuk Mengawali Pagi Hari Mencari Rezeki Halal sesuai Tuntunan Nabi Muhammad SAW

i

Ilustrasi doa. (Pixabay)

BACASAJA.ID - UMAT Islam diperintahkan untuk mencari rezeki yang halal seluas-luasnya di dunia sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW yang tercatat pada hadis-hadis.

Tuntunan itu berupa beberapa doa dan tasbih serta zikir yang mustajab. Hal ini cocok untuk dipraktekkan ketika hendak mengawali pagi hari mencari rezeki halal.

Rezeki adalah perkara yang telah ditentukan takarannya oleh Allah SWT. Lantaran itu, umat Islam diperintahkan untuk berdoa dan berusaha (ikhtiar) demi mendapat rezeki.

BACA JUGA: Sejarah, Asal Usul, dan Hikmah Idul Adha, Kisah Saudara Kembar dan Penyembelihan Anak Manusia

Nah, berikut Bacasaja.id rangkum dari berbagai sumber hadist doa-doa yang bisa diamalkan supaya rezeki lancar dan berkah. Insya Allah.

1. “Yaa awwalal awwaliin wa yaa aakhirol aakhiriina wa yaa dzal quwwatil matiin wa roohimal masakiin wa yaa arhamar roohimiin.”

Artinya: "Wahai Yang Maha Awal di antara mereka yang awal, wahai Yang Maha Akhir di antara mereka yang akhir, Wahai Yang Memiliki Kekuatan, wahai Yang Menyayangi orang-orang miskin, wahai Yang Maha Pengasih di antara mereka yang pengasih." (HR. Abu Dawud)

2. "Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa."

Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah dan Ahmad)

3. "Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak."

Artinya: “Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563)

BACA JUGA: IAIN Tulungagung Berubah Jadi UIN Satu, Ini Sejarahnya

4. "Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii."

Artinya: “Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku".

5. “Allaahumma innii a’udzubika minal faqri, wal qillati, wadz dzillati, wa a’uudzubika min an adzhlima aw udzhlaama”

Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kefakiran, kemiskinan, kehinaan. Dan aku berlindung kepada-Mu jangan sampai aku mendzalimi atau didzalimi.” (HR. Ahmad 8053, Abu Daud 1546 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).

6. “Allahumma ya ghaniyyu yaa mughnii aghninii ghinan abadan wa yaa 'aziizu yaa mu'izzu a'izzanii bi i'zaazi 'izzati qudratika wa yaa muyassiral umuuri yassirlii umuuraddunyaa wad diini yaa khaira man yurjaa yaa allaahu.”

Artinya: “Ya Allah, Dzat yang Maha Kaya dan memberikan kekayaan, berilah kekayaan kepadaku yang abadi. Wahai Dzat yang Maha Mulia yang memberikan kemuliaan, berilah kemuliaan kepadaku dengan kemuliaan kekuasaan-Mu. Wahai Dzat yang mempermudah semua urusan, berilah kemudahan kepadaku di dalam semua urusan dunia dan agama, wahai Dzat yang paling baik, ya Allah”

BACA JUGA: Bulan Ramadan, Berkah Tersendiri Bagi Perajin Songkok Gresik

7. Selain doa-doa di atas, Rasulullah SAW pun menyampaikan untuk membaca tasbih serta zikir saat pagi dan petang guna meminta rezeki dari Allah SWT:

“Subhanallah wa bihamdih seratus kali tidak ada seorangpun di hari kiamat yang datang membawa suatu kebaikan yang lebih baik darinya, kecuali orang yang mengucapkan hal yang sama atau lebih dari itu." (HR Muslim). (rg4)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU