BACASAJA.ID - Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo menyerahkan hasil penilaian SAKIP (Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah) pada OPD (Organisasi Perangkat daerah) di Tulungagung.
Dari penilaian itu, tak ada OPD Tulungagung yang mendapat nilai C atau kurang baik.
Baca Juga: Pemkab Tulungagung Tandatangani NPHD Untuk KPU dan Bawaslu
Menurut Maryoto, penilaian SAKIP penting untuk menilai kinerja suatu organisasi. Hasil ini sejalan dengan program Presiden Jokowi dengan capaian Core Value Berakhlak.
Dengan SAKIP yang baik, akan terbentuk sinergitas dan kolaborasi yang baik dalam suatu organisasi.
“Nilainya enggak ada yang C, semua A, B dan BB,” jelas Maryoto.
Dengan nilai itu menunjukan kinerja OPD cukup baik. dirinya berharap kedepan kinerja OPD bisa mencapai nilai A.
Baca Juga: Lelang Perdana Kendaraan Pemkab Tulungagung, Ambulans Sepi Peminat RX King Paling Diminati
Disinggung masih adanya OPD vital yang belum meraih nilai A, seperti BPBD (badan Penanggulangan Bencana Daerah), Maryoto meminta agar lebih meningkatkan kinerjanya.
Sementara itu Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Tulungagung, Eny Dwi Agustin menjelaskan hasil SAKIP menunjukan kinerja OPD.
Untuk penilaian dilakukan secara tim, salah satunya dari Badan Inspektorat Kabupaten Tulungagung.
Baca Juga: Pemkab Tulungagung Mulai Lelang Kendaraan Bermotornya
“Yang dapat A 18, BB 30 dan B ada 2,” jelasnya.
Penilaian ini alami peningkatan dibanding tahun lalu. Penilaian SAKIP 2020 ada OPD yang mendapat nilai C. OPD yang mendapat nilai C melakukan perbaikan indikator yang menjadi penilaian.
“Kalau yang turun enggak ada, kalau yang dari C ke B ada,” terangnya. (JP/t.ag/RG4)
Editor : Redaksi