Warga Ngunut Hilang di Pantai Sanggar Tamggunggunung

author bacasaja.id

- Pewarta

Minggu, 12 Nov 2023 20:10 WIB

Warga Ngunut Hilang di Pantai Sanggar Tamggunggunung

i

Seorang warga Desa Ngunut Kecamatan Ngunut, NK hilang di Pantai Sanggar Desa Jengglungharjo Kecamatan Tamggunggunung

TULUNGAGUNG- Seorang warga Desa Ngunut Kecamatan Ngunut, NK hilang di Pantai Sanggar Desa Jengglungharjo Kecamatan Tamggunggunung, Minggu (12/11/23) sore.

NK terseret ombak saat menikmati keindahan pantai Sanggar dari tebing.
Kepala Desa Jengglungharjo Kecamatan Tamggunggunung, Rudi Santoso saat dikonfirmasi membenarkan kejadian hilangnya korban.

Baca Juga: Ratusan Milenial dan Tim Pemenangan Muda Tulungagung Siap Menangkan Ganjar-Mahfud

Budi sebut untuk sementara korban dinyatakan hilang. “Iya benar 1 orang,” jawab Rudi.

Rudi menjelaskan korban datang ke lokasi bersama 3 temanya dengan menggunakan motor.
Ke 4 pemuda itu melihat ombak di tebing. Padahal lokasi tebing tersebut merupakan tempat terlarang untuk dikunjungi, lantaran berbahaya.

“Biasanya ada yang jaga, disitu juga ada papan larangan agar tidak mendekati lokasi,” jelasnya.
Penjaga biasanya berasal dari Pokdarwis setempat.

Diduga tak mengindahkan larangan, ke 4 pemuda itu nekat mendekati area tebing.

“Sementara yang 3 masih (diamankan) menunggu di warung,” jelas Budi.

Baca Juga: 2 Tersangka Korupsi Gamelan Tulungagung Ditahan

Korban dilaporkan hilang pada sekitar 15.30 WIB. Budi melanjutkan sudah melaporkan kejadian hilangnya korban ke pihak berwajib dan tim SAR.

“Kadesnya juga sudah saya kabari,” ujarnya.

Budi berharap korban bisa ditemukan dalam keadaan selamat.

Baca Juga: Tulungagung Bersiap Hadapi Bencana Hidrometrologi

Sementara itu Kapolsek Tamggunggunung, AKP Shaimun Soleh mengatakan pencarian terhadap korban untuk sementara terpaksa dihentikan.

“Pencarian sementara dihentikan karena sudah malam,” jelas Shaim.

Shaim melanjutkan saat malam hari tidak memungkinkan untuk dilakukan pencarian. Rencananya pencarian akan dilanjutkan esok hari dengan melibatkan masyarakat (lyon/JP)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU