Kampung Malang Surabaya Gempar! Menantu Tusuk Mertua karena Ditegur, Kini Pelaku Sudah Tertangkap

author Redaksi

- Pewarta

Selasa, 14 Jan 2025 13:52 WIB

Kampung Malang Surabaya Gempar! Menantu Tusuk Mertua karena Ditegur, Kini Pelaku Sudah Tertangkap

i

Ilustrasi penusukan

SURABAYA - Kampung Malang di Surabaya gempar, karena seorang menantu tega menusuk mertuanya sendiri dengan senta tajam. Kini sang menantu telah ditangkap polisi. Penangkapan berhasil dilakukan kurang dari dari 24 jam setelah kejadian.

Pelaku penusukan itu diketahui berinisial AP (30 tahun). Ditangkap di kawasan Tandes, Surabaya Barat, Senin (13/1/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Sedang penusukan terjadi pada Minggu (12/2/2025) malam di rumah korban DD (47) kawasan Kampung Malang.

Baca Juga: Isu Elpiji 3 Kg Langka di Surabaya, Anggota DPRD dari PDIP Langsung Sidak

“Alhamdulillah kemarin siang sekitar pukul 13.00 WIB, pengejaran pelaku penusukan di daerah Tandes Surabaya Barat membuahkan hasil,” kata Kapolsek Tegalsari Kompol Rizki Santoso , Selasa (14/1/2025), dikutip dari Suara Surabaya.

Penangkapan pria 30 tahun itu dipimpin oleh AKP Pandhu Bimantara Kanit Reskrim Polsek Tegalsari. Saat ini pelaku sudah ditahan di mapolsek dan menjalani pemeriksaan untuk proses hukum lebih lanjut. Tersangka dijerat dengan Pasal 351 Ayat 2 Jo Pasal 1 UU Darurat.

“Pelaku yang menusuk mertuanya sudah di tahan di Polsek Tegalsari untuk proses hukum lebih lanjut, ancaman 5 tahun dan 10 tahun penjara,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, warga Jalan Kampung Malang dibuat geger karena aksi AP (30 tahun) tega menusuk DD (47 tahun) mertuanya sendiri saat cekcok pada Minggu (12/2/2025) malam.

Baca Juga: Pendaftaran Calon Paskibraka Surabaya 2025 Resmi Dibuka, Simak Persyaratannya!

Luluk Yono Ketua RT 02 RW 05 Kampung Malang mengatakan, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 19.30 WIB.

Sebelum kejadian itu pelaku mendatangi rumah mertuanya untuk menjemput B istrinya supaya mau pulang ke kontrakan di Jalan Wonorejo Gang 4. Namun B menolak ajakan sang suami untuk kembali ke rumah. Kemudian DD membela putrinya, dan adu mulut terjadi antara pelaku dan korban.

Saat adu mulut berlangsung, mertua perempuan keluar rumah dan minta tolong ke warga karena pelaku sudah mengancam bakal menusuk korban.

Baca Juga: Kantor Dinas Perhubungan Jatim Terbakar, 14 Unit Damkar Dikerahkan

Tidak lama kemudian warga langsung mendatangi rumah tersebut dan melihat korban DD bersimbah darah di bagian perutnya.

Sesudah menusuk mertuanya, pelaku disebut langsung melarikan diri. Warga bersama B sempat mendatangi kontrakannya. Namun, pelaku sudah tidak ada, bahkan berkas-berkas penting seperti buku nikah juga dibawa kabur.

“Dia (pelaku) bawa pisau dapur, panjangnya sekitar 30 centimeter. Dia pakai jaket jeans, pisau dipegang di tangan kiri,” ungkap warga. (*)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU