BACASAJA.ID - Program vaksinasi tahap ke dua yang diawali menyuntikan vaksin Covid - 19 kepada Presiden Joko Widodo menjadi tanda dimulainya program vaksinasi di Kabupaten/Kota di Indonesia. Termasuk di Jawa Timur.
Seluruh jajaran Forkopimda dan perwakilan anak muda melakukan vaksinasi kedua pada Kamis (28/1/2021) ini. Vaksinasi kedua ini dilakukan di Kantor Gubernur Jalan Pahlawan Surabaya.
Baca Juga: Jadi Polemik Dunia, Vaksin COVID-19 AstraZeneca sudah Tidak Beredar di Indonesia
Dalam sambutannya, Ketua Rumpun Kuratif Satgas Penanganan COVID-19 Jatim, Dr. Joni Wahyuhadi mengatakan, vaksinasi sebagai bentuk ikhtiar melawan Covid-19. Vaksinasi merupakan salah satu metode menekan angka penyebaran Covid-19 selain mencanangkan 3M.
"Kami laporkan semua sudah siap. Precaution dan keamanan pemberian vaksin sudah dilakukan," katanya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melalui sambungan virtual mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkomitmen dan mendukung jalannya vaksinasi ini. Khofifah juga berpesan bagi seluruh pihak untuk mengebut vaksinasi untuk tenaga kesehatan.
"Selama hari ini, dari tanggal 28 sampai 31 saya mohon komitmen vaksinasi untuk SDM kesehatan bisa dituntaskan. Lalu baru ke masyarakat dan yang berada di lini terdepan yang memang beresiko tinggi," tuturnya.
Khofifah menyebut program Jatim bangkit yang Ia canangkan, berharap seluruh pihak mampu menguatkan dan mendukung program Pemerintah Provinsi Jawa Timur. "Yang kami sampaikan, tahun 2021 Jatim bangkit. Kebangkitan pemerintah dan organisasi tangguh. Seluruh komitmen, terima kasih tim teknis. Vaksinasi kedua saya harapkan lancar dan sukses," tandasnya.
Penerima vaksin di antaranya adalah:
1. Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestiano Dardak
2. Wakil Ketua II DPRD Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak
3. Pangdam V Brawijaya Suharyanto
4. Kajati Jatim, Mohammad Dofir
5. Sekda Provinsi Jawa Timur, Dr Heru Tjahjono
6. Wakapolda Jatim Slamet Hadi Supraptoyo
7. Ketua IDI Jawa Timur, Sutrisno
Baca Juga: Ratusan Keluarga Nelayan Menerima Vaksinasi Covid-19
8. Kabiddokes Polda Jatim, Hisbullah Huda
9. Kepala BPOM Surabaya, Rustiawati
10. Dirut RSUD Dr Soetomo Surabaya, Dr Joni
11 Dekan FKM Universitas Airlangga Surabaya Santi Martini
12. Deputi Direktur BPJS Kesehatan Jawa Timur I Made Puja Yasa
13. Ketua DPW PPNI Jawa Timur, Nursalam
14. Ketua SPSI, Ahmad Fauzi
15. Anggota PGRI, Teguh Sumarsono
Baca Juga: Hati-hati, Belum Divaksin Lebih Beresiko Terpapar Covid-19
16. Influencer Skak Corp Bayu Eko Muktito
17. Anggota IBI Jawa Timur, Wahyul Anis
18. Anggota Pemuda Hindu Jawa Timur, I Dewa Agung Wirya Guna
19. Anggota Pemuda Kristen Jawa Timur Aurelia Teodosia
20. Pemuda Ansor Jatim, M Syafiq Syauqi
21. Tokoh Pemuda Jawa Timur (Influencer) Arrival Liwafa
Sebelumnya, pada vaksinasi pertama, terdapat 22 orang yang terdaftar. Hanya saja, kepala RS Dr Ramelan, Radito Soesanto tidak lolos screening. Sehingga Radito tidak menerima vaksin pada 14 Januari lalu. (byta)
Editor : Redaksi