Ajang Esports di SMK Muhammadiyah 2 Kota Surabaya Direspon ESI Jatim

author bacasaja.id

- Pewarta

Selasa, 25 Mei 2021 23:00 WIB

Ajang Esports di SMK Muhammadiyah 2 Kota Surabaya Direspon ESI Jatim

i

Ketua Harian ESI E-Sport Jatim, Daniel Agung saat meninjau pelaksanaan pertandingan E-Sport di SMK Muhammadiyah 2 Kota Surabaya

BACASAJA.ID – SMK Muhammadiyah 2, Jurusan Broadcasting Kota Surabaya untuk kali pertama menggelar pertandingan Esports tingkat SMP se Jawa Timur.

Pertandingan esports SMK Muhammadiyah 2 Kota Surabaya ini, mendapat kunjungan langsung oleh Ketua Harian ESI E-Sport Jatim, Daniel Agung, yang berada dibawah naungan KONI Jatim.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Bakal Gelar Turnamen E-Sport di Plaza Internatio Kota Lama, Total Hadiah Capai Rp150 Juta

Ketua Harian ESI Esports Jatim, Daniel Agung tidak menyangka, jika SMK Muhammadiyah 2 Kota Surabaya bisa menggelar pertandingan esports dengan memnuhi standar petandingan yang biasa digelar.

Dari tinjauan pertandingan ini, untuk SMK adalah kali pertama yang dilakukan oleh ESI E-Sport Jatim. Sebab, menurut Daniel, biasanya pertandingan seperti ini hanya dilakukan di SM atau Universitas.

“Kita dari ESI E-Sport Jatim sangat antusias untuk datang. Ini terbukti jika dimasa pandemic Covid – 19 saja pertandingan E-Sport sudah tembus lebih dari 64 tim. Antusias semakin meningkat,” kata Daniel, Selasa 25 Mei 2021.

Baca Juga: Mantap! KAI Daop 8 Surabaya Gelar Turnamen E-Sports Monile Legend, Gratis Lho

E-Sport sendiri saat ini telah menjadi salah satu cabang olah raga resmi, maka Daniel mengungkapkan, jika para anggota tiap tim yang pernah ikut dalam pertandingan E-Sport juga menjadi capaian prestasi baru.

“Jadi kami sudah melabeli mereka semua sebagai atlit resmi. Nantinya kamu juga akan melakukan rekriutment untuk para atlit melalui seleksi yang ada di tiap Kabupaten/Kota di tingkat Jatim,” terangnya.

Baca Juga: Melalui Indonesia Berbagi, ESI Tulungagung Sebarkan Bantuan

Sementara itu, panitia pelaksana acara, Hijri Alaudin mengungkapkan, dalam pertandingan ini, para peserta akan memperebutkan hadiah dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 21 Juta.

“Jadi ada 30 tim yang ikut dalam pertandingan ini dan kami bagi menjadi juara satu, dua, tiga. Tujuan awal kami memang untuk menarik minat atau pendaftaran PPDB serta ingin memperkenalkan kemampuan kami dalam cabang olah raga baru ini,” tandas Hijri yang juga Guru Produktif Mata Pelajaran TKJ ini. (byta)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU