Bertahan 21 Tahun, Rekor Lompat Galah PON akhirnya Pecah di Tangan Atlet Jatim Teuku Tegar Abadi

author bacasaja.id

- Pewarta

Selasa, 12 Okt 2021 11:30 WIB

Bertahan 21 Tahun, Rekor Lompat Galah PON akhirnya Pecah di Tangan Atlet Jatim Teuku Tegar Abadi

i

Teuku Tegar saat tampil di Stadion Atletik Mimika Sport Complex, Senin (11/10/2021). (KONI Jatim)

BACASAJA.ID – Pemecahan rekor kembali terjadi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua. Kali ini dilakukan atlet Jawa Timur (Jatim) Teuku Tegar Abadi di nomor lompat galah. Selain memecahkan rekor, Tegar juga berhak mendapatkan medali emas.

Dirilis dari laman KONI Jatim, lomba lompat galah berlangsung di Stadion Atletik Mimika Sport Complex, Senin (11/10/2021). Tegar berhasil mencatat lompatan setinggi 5.15 meter. Angka itu melampaui rekor Nunung Jayadi dari DKI Jakarta setinggi 5.10 meter pada PON 2000 atau 21 tahun lalu.

Baca Juga: Para Atlet Peraih Medali di Ajang PON XX Tahun 2021 Papua Diganjar Bonus dari Pemkot Surabaya

Tegar mengatakan, keberhasilannya memecahkan rekor PON sebagai bukti bahwa atlet daerah di luar DKI Jakarta masih bisa berprestasi dan patut diperhitungkan. Sebelum bergabung dengan tim PON Jatim, Tegar sempat dikeluarkan dari skuat Pelatnas. “Saya cuma mau menunjukkan bahwa orang daerah bisa meraih medali emas,” tandas Tegar ketika ditemui usai laga.

Baca Juga: Peparnas XVI Papua 2021, Kontingen Jatim Bertekad Perbaiki Peringkat

Di PON XX Papua, sebenarnya Tegar mendapat kesempatan satu lompatan lagi untuk memecahkan rekor nasional yang sudah tiga tahun dipegang Idan Fauzan Richsan dari Jawa Barat. Tinggi lompatannya 5.30 meter. Namun ia menemui kegagalan lantaran cedera pada pergelangan kaki kiri. “Saya tadi banyak melakukan lompatan sehingga mungkin kaki ini sudah capek,” ucap Tegar.

Baca Juga: Kami Bangga! Atlet PON Jatim Digeruduk Jajaran KONI, Forkopimda dan Satgas Covid-19 di Tempat Dikarantina

Bagi Tegar, penampilan di PON XX Papua merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya ia membela Jatim di PON XIX 2016 Jawa Barat. Kala itu, Tegar hanya mendapat medali perak. (*/RG4)

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU