BACASAJA.ID - Pertemuan antara Sekjen PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto dan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani dilakukan secara tertutup. Isu yang berhembus adalah membahas koalisi untuk gelaran Pemilu 2024 mendatang.
Pertemuan antara dua sekjen partai itu berlangsung di kantor DPP PDIP, Jl Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (24/8/2020). Agenda itu dibuka pukul 11.30 WIB yang disiarkan secara virtual.
Baca juga: KPU RI Resmi Tetapkan 8 Parpol Lolos ke Senayan, Bukan Partainya Kaesang!
Dalam pertemuan itu, Sekjen Hasto tampak bersama beberapa pengurus DPP PDIP seperti Yasonna Laoly, Utut Adianto, Bambang Wuryanto (Bambang Pacul), Sadarestuwati, Sri Rahayu, Nusyirwan Soejono, Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, dan Ahmad Basarah.
Pada awal agenda temu dua sekjen ini, Hasto mengawali sambutannya dengan memperkenalkan para pendampingnya. Sebelum menutup sambutan, Hasto menyampaikan salam dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
"Kami berterima kasih sudah datang. Salam dari Ibu Megawati untuk Pak Prabowo," tutur Hasto ketika agenda pertemuan itu masih terbuka untuk disaksikan oleh umum.
Sama halnya dengan para tamu, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani datang bersama beberapa pengurus DPP Gerindra seperti Sugiono, Prasetyo Hadi, Putih Sari, Moreno Soeprapto dan Andre Rosiade.
Baca juga: PDI Perjuangan Menang Hattrick di Pemilu 2024, Ini Kata Hasto Kristiyanto
Sama seperti Hasto, Muzani juga memperkenalkan para pendampingnya. Saat itu, dia juga mengaku baru pertama kali berada di kantor DPP PDIP.
"Ini injakan kaki saya yang pertama di kantor DPP PDI Perjuangan, dan kami harap ini bukan yang terakhir," harap Wakil Ketua MPR RI itu.
Nah, setelah Sekjen Gerindra Ahmad Muzani selesai sambutan, rangkaian acara baru dilangsungkan secara tertutup untuk umum.
Baca juga: Simak! Ini Daftar Lengkap Perolehan Suara Parpol di Pemilu 2024 Tingkat Nasional
Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut pertemuannya dengan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani hanya silaturahmi biasa. Menurut Hasto, tidak ada isu tertentu yang bakal dibahas.
"PDI Perjuangan membuka diri untuk berdialog dengan seluruh partai, ormas, dan seluruh anak bangsa. Situasi pandemi membuat pertemuan fisik menjadi sangat terbatas. Jadi dengan tetap mematuhi protokol kesehatan acara ini dilakukan," ucap Hasto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/8/2021).
"Pertemuan ini untuk menjalin silaturahmi, komunikasi, apalagi PDI Perjuangan dan Partai Gerindra saat ini bersama di dalam koalisi yang mendukung pemerintahan Pak Jokowi dan Kyai Ma'ruf Amin," imbuhnya. (ktd/rg4)
Editor : Redaksi