SURABAYA - Gadukan merupakan sentra pembuat tas terbesar di Surabaya, terletak di Jl. Gadukan Baru, Kelurahan Morokrembangan, Kecamatan Krembangan, Surabaya.
Sentra perajin tas di kampung ini sendiri mulai ada sejak tahun 1975. Berawal dari perajin tas berbagai macam bahan, dan kreasi.
Baca Juga: Hidupkan Semangat Bung Karno, PDIP Surabaya Nobar Film "Kusno" yang Dibintangi Eri Cahyadi
Kampung Tas Gadukan memiliki segmen kelas menengah ke bawah. Seiring banyaknya pemesanan dan nilai ekonomi yang dihasilkan, para perajin yang bergerak dibidang ini juga bertambah.
Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kota Surabaya yang menggelar "Cangkruk Bareng" bersama puluhan Pengrajin tas di Kampung Gadukan Utara menyampaikan berbagai topik serta menampung masukan - masukan.
"Tahun 2021 sebagian besar Tas untuk kalangan Masyarakat Berpenghasilan Rendah dibuat disini , sekarang juga masih berlanjut . Ini merupakan bukti kepedulian Pemerintahan Eri Cahyadi - Armuji kepada pengrajin tas untuk pulih aktivitas ekonominya", kata Achmad.
Baca Juga: Rangkaian BBK 2025: PDIP dan Bamusi Surabaya Gelar Khotmil Quran hingga Santunan ke 124 Anak Yatim
Dirinya menyinggung di Tahun 2022 terdapat 15.000 tas yang akan dikerjakan di kampung tas gadukan , ia juga berpesan agar para pengrajin menunjukkan karya terbaiknya sehingga kualitas tas sekolah tidak kalah dengan tas sekolah yang memilki merk ternama.
"Mengongsong peringatan HUT RI ke - 77 tahun yang mengusung tema Pulih Lebih cepat bangkit lebih nyata dapat kita lihat di kampung gadukan utara, semangat berdikari secara ekonomi sangat kental terasa", tegas Achmad Politisi Muda PDI Perjuangan Surabaya tersebut.
Saat ini terdapat sembilan kelompok pengrajin yang mengerjakan pesanan Tas dari Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Koperasi ,Perdagangan dan UKM tersebut.
Baca Juga: Dapat Pesan Megawati, Taruna Merah Putih Surabaya Gelar Bersih-bersih Kebun Raya Mangrove
"Kami juga mengapresiasi kawan - kawan Dinkopdag dan UKM yang mampu memberdayakan dan memfasilitasi pengrajin tas", imbuhnya.
Pertemuan itu berlangsung hangat dan dilanjutkan sejumlah pengurus RW didampingi pengrajin Tas untuk mengunjungi Rumah Produksi. (AHA)
Editor : Redaksi