Eri Cahyadi Bakar Semangat Kader PDIP dan Relawan Menangkan Ganjar - Mahfud di Surabaya

author bacasaja.id

- Pewarta

Senin, 29 Jan 2024 09:48 WIB

Eri Cahyadi Bakar Semangat Kader PDIP dan Relawan Menangkan Ganjar - Mahfud di Surabaya

i

Eri Cahyadi

SURABAYA – Banteng-banteng Kota Pahlawan dan relawan makin gencar mengampanyekan program dan gagasan dari pasangan Capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Kader PDI Perjuangan Eri Cahyadi sebagai juru kampanye (Jurkam) membakar semangat para pendukung Ganjar-Mahfud pada acara talkshow “Gaya Kepemimpinan di Era 4.0 untuk Masa Depan” di Kopi Sae Margorejo, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya.

Baca Juga: Tim Pansel Telah Disetujui, Seleksi Sekda Surabaya Segera Dibuka

Talkshow tersebut digagas relawan Jatim Beragam dihadiri sekitar 700 orang. Hadir juga sejumlah caleg dari PDI Perjuangan. Mereka pun berorasi bergantian menyampaikan program-program yang diusung paslon no. 3 Ganjar-Mahfud.

Di antaranya, Caleg DPR RI dapil Jatim 1 (Surabaya-Sidoarjo) Puti Guntur Soekarnoputri, Caleg DPRD Jatim dapil 1 (Surabaya) Agatha Retnosari, dan Caleg DPRD Kota Surabaya Dapil 3 (Wonocolo, Rungkut, Tenggilis Mejoyo, Mulyorejo, Sukolilo, Bulak, Gunung Anyar) Tato Sapto Winahyu.

Dalam orasinya, Eri Cahyadi mengajak para kader PDIP dan relawan yang hadir untuk bersama-sama memenangkan pasangan nomor urut 3 di Kota Surabaya.

Wali kota yang akrab disapa Cak Eri Cahyadi tersebut mengingatkan, Surabaya adalah kota bersejarah, dimana Bung Karno sang Proklamator dilahirkan di Kota Pahlawan.

“Maka darahnya Bung Karno, darah para pejuang Surabaya, maka di situlah arek-arek Suroboyo waktu lalu mengatakan bahwa, saya tidak pernah takut dan gentar melawan apapun itu,” tandas Caujar k Eri dilansir pdiperjuangan-jatim.com, Senin (29/1/2024).

“Kita akan diuji dengan pilihan presiden kita, dengan pilihan legislatif kita, maka selama darah kita masih merah, selama darah kita ini masih berdenyut nadi, maka tidak ada pilihan buat kita, maka harus memenangkan Ganjar-Mahfud dan PDI Perjuangan di Kota Surabaya,” sambungnya.

Eri Cahyadi juga mengingatkan bahwa, PDI Perjuangan merupakan partai wong cilik. Dimana Ketua Umumnya, Megawati Soekarnoputri menyampaikan slogan “Tertawa dan menangis bersama rakyat kecil”.

“Kita dilahirkan bukan dari kekuasaan, kita dilahirkan bukan dari kesombongan, kita dilahirkan bukan dari sebuah perjuangan yang hanya Seenaknya saja, tapi kita dilahirkan dari perjuangan yang berdarah darah,” ujar dia.

Baca Juga: Eri Cahyadi Sharing Optimalisasi PAD Bersama Wali Kota Lubuk Linggau

Cak Eri mengajak kader Banteng untuk menyatukan tekad dan semangat untuk tetap mempertahankan kemenangan PDI Perjuangan di Kota Surabaya.

“Maka sampaikan kepada saudara-saudara kita, sampaikan kepada sahabat-sahabat kita tidak ada pilihan buat kita perjuangan kita belum selesai, antarkan Ganjar-Mahfud sebagai pemenang presiden-wakil presiden dan antar PDIP sebagai pemenang di Kota Surabaya,” tegasnya.

Selain itu, Eri Cahyadi selama memimpin Surabaya, dirinya mengatakan bahwa kekuatan kota Surabaya adalah guyub rukun. Hal tersebut merupakan pesan dari Ketua Umum Megawati yang telah diamanatkan kepadanya selama memimpin.

“Saya tidak pernah membangun Surabaya dengan sebuah kesombongan, saya selalu mengatakan bahwa, kekuatan saya adalah kekuatan rakyat. Saya selalu katakan di manapun, kekuatan Surabaya adalah guyub rukun, kekuatan kita adalah RT-RW. Karena itulah sejatinya diajarkan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri,” tegas Ketum IKA ITS Jatim ini.

“Maka hari ini yang hadir disini, kita bergerak dari akar rumput, akar rumput itu adalah masyarakat, akar rumput yang harus kita angkat, akar rumput yang harus kita sejahterakan. Maka di sini waktunya rakyat bersatu, rakyat memenangkan Ganjar-Mahfud karena kepemimpinannya yang sudah teruji,” imbuhnya.

Baca Juga: Eri cahyadi Galakkan Imunisasi Polio Gratis, Perketat Pencegahan VDPV2-n di Surabaya

Menurut Eri, Ganjar Pranowo merupakan gubernur yang sederhana dan membumi saat memimpin Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan Mahfud MD menurutnya merupakan orang yang jujur dan berani melawan korupsi.

“Maka ketika keduanya ini bersatu, insya Allah negara Indonesia akan menjadi negara yang baldatun toyyibatun warobbun ghofur. Negara yang akan mencapai kesejahteraannya,” ujar pria yang sedang mengenyam S3 Pascasarjana Unair ini.

Eri Cahyadi juga menyampaikan, program KTP Sakti Ganjar Mahfud harus disampaikan oleh para kader PDIP dan relawan di setiap rumah. Dimana program tersebut cukup KTP sakti tersebut, maka data sekolah, kesehatan dan bantuan untuk orang miskin seluruhnya terdata di KTP tersebut.

“Maka satukan hati kita, menjadi satu kekuatan besar, jangan pernah menyerah, jangan pernah ragu. Selama darah kita warnanya merah, selama jantung masih berdetak, jangan pernah berhenti untuk menyatakan kita harus berjuang untuk kemenangan Ganjar-Mahfud dan PDI Perjuangan,” ajaknya. (*)

 

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU