BACASAJA.ID - Pilwali Surabaya yang tinggal dua minggu lagi makin memanas. Nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau akrab disapa Bu Risma menjadi pembicaraan setelah beredar video yang menyudutkannya.
Tagar #BelaBuRisma pun menggema di media sosial, bahkan menjadi trending topic di witter sejak Kamis (26/11) malam hingga Jumat (28/7/11) ini. Tercatat hampir 4.000 lebih cuitan membela Risma menggema di Twitter.
Baca Juga: Eri Cahyadi-Armuji Fokus Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19
"Bu Risma orang baik yang sudah bekerja keras dan membawa Surabaya sebagai kota terbaik di dunia. Bu Risma juga peduli terhadap lansia, anak yatim, membawa Surabaya ke peradaban baru. Surabaya Aman, Surabaya Go Green, Surabaya Smart City," sebut akun @jumianto_RK.
Warganet berbondong-bondong memberikan dukungan kepada wali kota perempuan pertama Kota Surabaya tersebut. Mereka gerah dengan sikap pendukung paslon nomor urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman, lantaran selama ini Risma telah berhasil memajukan Kota Surabaya.
Mereka mencurahkan dukungannya di linimasa Twitter hingga akhirnya bisa menjadi trending topic.
Dukungan juga datang dari @Achmad_Bagus_Z. Ia mencuit selama tujuh tahun tinggal di Surabaya, perkembangan Kota Surabaya sangatlah terasa berkat kinerja Risma dan masyarakat Surabaya. Sekarang Surabaya menjadi kota yang bersih dan modern.
"Sakarep omonganmu opo (terserah kalian omong apa), aku tetap #BelaBuRisma," kata @Achmad_Bagus_Z dalam cuitnya.
Begitu pula yang disampaikan @AletaEga. Ia menulis sekaranglah waktunya membela Bu Risma. "Sekian tahun Bu Risma mbelani (membela) Kota Surabaya. Saiki wayahe (sekarang waktunya) kita sing mbelani Bu Risma. #BelaBuRisma," sebut dia.
Sebelumnya di media sosial viral video berdurasi 19 detik pendukung pasangan Machfud-Mujiaman menyanyikan plesetan reff lagu "Menanam Jagung" ciptaan Ibu Sud.
Baca Juga: Eri Cahyadi-Armuji Resmi Jabat Wali Kota dan Wawali Kota Surabaya
Reff tersebut diubah dengan lirik nada provokatif. "Hancur, hancur, hancurkan Risma, hancurkan Risma sekarang juga. Hancur, hancur, hancurkan Risma, hancurkan Risma sekarang juga," teriak pendukung Machfud Arifin-Mujiaman sembari mengacungkan dua jari ke atas dan sebagian memakai kaus warna-warni khas Machfud-Mujiaman.
Selain itu, di belakang para pendukung tersebut tampak spanduk besar bertuliskan "Silaturahmi Pendukung" dengan foto Machfud-Mujiaman. Selain di medsos, di berbagai grup WhatsApp di Surabaya juga ramai dengan poster bertuliskan "Bela Bu Risma, Selamatkan Surabaya".W
arga ramai-ramai memasang poster tersebut di foto profil WhatsApp. Ketua Forum Komunikasi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (Forkom LPMK) Surabaya Unsi Fauzi sebelumnya menyesalkan adanya kampanye provokatif yang menyudutkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
"Yang jelas, saya sangat sedih dan kecewa ada kampanye provokatif seperti itu," ujarnya seperti dikutip dari ANTARA.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Siapkan Penyambutan Wali Kota dan Wawali Baru
Menurut dia, seharusnya nyanyian provokatif tersebut tidak terjadi, jika semua pihak menginginkan Pilkada Surabaya damai, aman dan menyenangkan.
Untuk diketahui, Pilwali Surabaya 2020 diikuti pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. Paslon nomor urut 01 tersebut diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI.
Selain itu mereka juga mendapatkan tambahan kekuatan dari enam partai politik non parlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.
Sedangkan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman dengan nomor urut 02 diusung koalisi delapan partai yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Nasdem serta didukung partai non-parlemen yakni Partai Perindo. (nt)
Editor : Redaksi