Pascalibur Lebaran, Pemerintah Perketat PPKM dan Genjot Vaksinasi

author bacasaja.id

- Pewarta

Senin, 17 Mei 2021 22:30 WIB

Pascalibur Lebaran, Pemerintah Perketat PPKM dan Genjot Vaksinasi

i

Ketua KPCPEN Airlangga Hartarto didampingi Menkes Budi Gunadi Sadikin dan Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo memberikan keterangan pers di Jakarta, Senin (17/05/2021).

BACASAJA.ID - Guna mencegah melonjaknya penyebaran COVID-19 pasca libur Lebaran tahun 2021, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan jajarannya untuk memperkuat penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM Mikro).

Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selaku Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) usai mengikuti Rapat Terbatas mengenai Penanganan Pandemi COVID-19, Senin (17/05/2021), di Jakarta.

Baca Juga: PPKM Mikro di Jatim Diperketat, Surabaya Zona Oranye, Ini Dafar Kawasan COVID-19 Terbaru

“Tadi arahan Bapak Presiden untuk memperkuat PPKM Mikro baik di tempat mereka berangkat maupun di tempat tujuan,” ujar Ketua KPCPEN didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo.

Selain itu, juga terjadi peningkatan pengunjung di tempat wisata, bahkan sejumlah objek di Zona Oranye masih beroperasi.

“Ini yang kemarin diarahkan kepada pemerintah daerah untuk menutup lokasi-lokasi yang di daerah Oranye. Terjadi kenaikan signifikan di wilayah Oranye di beberapa kota seminggu sebelum Lebaran dan 4 hari di weekend pada saat Lebaran yang kenaikannya 38-100 persen, terutama di Jakarta, kemudian juga di Subang dan Pangandaran,” ujar Ketua KPCPEN.

Baca Juga: Kapolres Blitar Turun Langsung Pastikan Kelancaran PPKM Mikro

Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa pasokan vaksin COVID-19 tiba dalam jumlah cukup banyak di Tanah Air pada bulan Mei ini dan Juni mendatang. Oleh karena itu, pemerintah akan kembali mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat.

“Sesudah kita agak mengurangi laju vaksinasi karena kurangnya jumlah vaksin di akhir April dan juga masuk bulan Ramadan dan Lebaran, ini saatnya kita menggenjot kembali vaksinasi,” ujarnya.

Baca Juga: PPKM Mikro Berakhir, Khofifah: Efektif Turunkan Covid-19 di Jatim

Antisipasi Lonjakan Kasus COVID-19 Dalam keterangan persnya, Menkes juga memastikan bahwa pihaknya telah mengantisipasi potensi lonjakan kasus COVID-19 pasca libur Lebaran, mulai dari ketersediaan ruang perawatan, tenaga kesehatan, hingga obat-obatan.

“Mudah-mudahan pasca liburan panjang Lebaran kenaikannya tidak akan setinggi itu sehingga cadangan ruangan tempat tidur, baik tempat tidur isolasi maupun ICU yang ada tidak usah sampai penuh,” ujarnya. (stk)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU