BACASAJA.ID -Jadi top score, aduan bantuan sosial (Bansos) dan lowongan kerja (Loker) menjadi yang tertinggi di aplikasi WargaKu.
Sejak dirilis Senin (22/3/2021) hingga Selasa (27/4/2021) pukul 13.00 WIB total sebanyak 2.369 aduan telah masuk melalui aplikasi WargaKu.
Baca juga: Selama 2021, Aplikasi WargaKu Surabaya Sudah Terima 11.316 Pengaduan
Dari total aduan itu, sebanyak 2.171 sudah selesai ditindaklanjuti dan ditutup instansi. Sedangkan 198 sisanya, dalam beberapa kategori status aduan.
Dengan rincian, aduan baru belum ditanggapi hingga pukul 13.00 WIB ada 14, sudah ditanggapi dan sedang ditindaklanjuti 125 dan sebanyak 59 aduan sudah ditanggapi dan ditindaklanjuti oleh instansi.
Baca juga: Makin Lengkap, Aplikasi Aduan WargaKu Ditambah Fitur Perizinan
Sementara itu, dari ribuan pengaduan yang diterima Pemkot Surabaya, ada 10 topik tertinggi yang terakumulasi di Dinkominfo Surabaya. Topik tertinggi itu, yakni terkait bantuan sosial (bansos), lowongan pekerjaan, jalan rusak atau berlubang, MBR, KTP elektronik, bantuan UMKM, vaksinasi, PJU padam, BPJS PBI dan layanan PDAM.
"Sebab, Pemkot Surabaya tidak bisa bekerja sendiri dalam membangun kota. Untuk itu, perlu peran serta masyarakat," kata Kepala Dinkominfo Kota Surabaya, M Fikser, Rabu (28/4/2021).
Baca juga: Sampaikan Keluhan ke Aplikasi WargaKu, Nyambung ke HP Eri Cahyadi
Hingga saat ini, Fikser mengungkapkan, tak hanya ribuan pengaduan yang telah diterima Pemkot Surabaya melalui aplikasi WargaKu. Bahkan, warga yang telah memiliki akun di aplikasi ini jumlahnya mencapai 7.200 pendaftar.
"Saat ini kita juga sedang siapkan aplikasi namanya Layani WargaKu. Nah, ini khusus untuk aparat atau petugas. Isinya nanti untuk memantau terkait MBR, wilayah banjir, hingga PKL (Pedagang Kaki Lima). Ini yang sedang kita kerjakan," pungkasnya. (byta)
Editor : Redaksi