BACASAJA.ID - Wajah Daryati tampak semringah. Betapa tidak, setelah divaksin, pedagang ikan di Pasar Campur itu mendapat 1 ekor ayam.
Hadiah ayam yang disediakan mampu menariknya untuk ikut vaksin. Apalagi isu negatif terkait Vaksinasi covid membuat dirinya ragu untuk ikut vaksinasi.
Baca juga: Polda Jatim Gelar Vaksinasi Serentak di 61 Titik
"Ini vaksinasi pertama, awalnya sempat ragu," jelas Daryati, Kamis (28/10/21).
Selain itu lokasi vaksinasi yang jauh dari lokasi pasar makin membuat dirinya enggan ikut vaksinasi. Kalau ikut vaksin, maka dirinya harus meninggalkan lapak atau libur dari jualan.
"Kalau sekarang kan vaksinnya dekat pasar, jadi enggak perlu lama meninggalkan lapak," jelas Daryati.
Warga lainya, Suparman warga Desa Pojok Kecamatan Campurdarat mengembang senyumnya, setelah disuntik vaksin, ayam merah berada di genggaman tangannya.
Ayam ini rencananya akan dimasak lodho, kuliner khas Tulungagung.
“Ya senang dong, wong divaksin dapat ayam,” ucap Suparman sambil menimang ayam pemberian panitia vaksinasi.
Koordinator Pasar Campurdarat, Supriadi, mengatakan antusiasme pedagang untuk vaksinasi cukup tinggi. Dari 500 dosis yang disediakan, pendaftarnya melebihi dosis yang disediakan.
Sasaran vaksinasi adalah pedagang yang belum vaksin pada gelombang pertama, lingkungan pasar dan masyarakat umum.
Baca juga: Wakapolda Jatim Pantau Pelaksanaan Vaksinasi Serentak di Jombang
“Dengan vaksinasi ini, maka seluruh pedagang Pasar Campurdarat sudah tervaksin semuanya,” terang Supriadi.
Supriadi melanjutkan, awal vaksinasi pihaknya alami kesulitan. Banyak pedagang yang enggan tinggalkan lapaknya untuk vaksinasi yang lokasinya jauh.
Maka saat dihubungi oleh Puskesmas Campurdarat untuk melaksanakan vaksinasi, dirinya menawarkan lokasi di area pasar.
“Jadi pedagang juga tidak keberatan karena tidak perlu harus meninggalkan lapaknya. Semua proses dilaksanakan di dalam pasar,” tutur Supriadi.
Untuk menarik pedagang, pihaknya menggandeng komunitas motor untuk menyediakan hadiah ayam bagi peserta vaksin.
Baca juga: Percepat Vaksin Dosis Tiga, Pemkot Surabaya Gelar Vaksinasi Massal Lansia di Balai RW
Hadiah ayam diperuntukkan bagi pendaftar mulai urutan 1-200. Hal ini untuk menggugah antusiasme warga untuk mengikuti vaksinasi ini.
“Ternyata antusiasme warga sangat tinggi. Yang mendaftar lebih dari 500,” ungkap Supriadi.
Sejak peristiwa kebakaran yang menimpa Pasar Campurdarat dan PPKM, 60 persen sudah beraktifitas seperti biasanya.
Masih menurut Supriadi, vaksinasi Covid-19 pada seluruh pedagang pasar dan keluarganya sangat penting untuk memastikan tidak ada klaster di pasar.
Sebab jika sampai terjadi klaster, maka pasar akan ditutup dan pedagang merugi. (JP/t.ag/RG4)
Editor : Redaksi