Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Atas Pelantikan Joe Biden

author bacasaja.id

- Pewarta

Kamis, 21 Jan 2021 11:08 WIB

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Atas Pelantikan Joe Biden

i

Pertemuan Joe Biden dengan Presiden Joko Widodo saat tiba untuk menghadiri jamuan makan siang di Naval Observatory, 28 Oktober 2015. Jamuan santap siang oleh Wapres Joe Biden ini digelar khusus untuk menghormati Presiden Jokowi.

BACASAJA.ID - Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat kepada Joe Biden dan Kamala Harris atas pelantikan mereka sebagai Presiden ke-46 dan Wakil Presiden ke-49 Amerika Serikat.

Ucapan tersebut disampaikan Presiden melalui unggahannya di akun Twitter pribadi @jokowi pada Kamis, 21 Januari 2021, sekira pukul 09.12 WIB dengan menautkan gamitan (mention) langsung pada akun @JoeBiden dan @KamalaHarris.

Baca Juga: Jejak Hidup Jokowi, dari Kontrakan hingga Istana Presiden

"Congratulations @JoeBiden and @KamalaHarris on your inauguration as the 46th President and 49th Vice President of the United States," tulisnya.

Sebagaimana diketahui, Joe Biden dan Kamala Harris resmi dilantik di West Front Gedung Capitol AS, Washington DC, pada Rabu (20/1) waktu setempat atau Kamis (21/1) dini hari waktu Indonesia.

Keduanya akan menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Amerika Serikat selama empat tahun ke depan. Terkait hal tersebut,

Presiden Joko Widodo berharap kemitraan strategis kedua negara dapat terus ditingkatkan. Kemitraan tersebut diharapkan tak hanya bermanfaat bagi kerja sama Indonesia dan Amerika Serikat saja, tapi juga bermanfaat untuk dunia yang lebih baik.

Baca Juga: Jokowi-Prabowo Makan Malam Bersama hingga Dua Jam, Apa yang Dibicarakan?

"Let us continue to strengthen our strategic partnership, not only for the benefit of our two nations, but for a better world for all," tandasnya.

Biden (78) menjadi Presiden AS tertua dalam sejarah, yang dilantik dalam upacara berskala kecil di Washington karena kekhawatiran akan virus corona dan keamanan, menyusul serangan di Kongres AS atau US Capitol oleh para pendukung mantan Presiden Donald Trump, 6 Januari lalu.

Dalam pidatonya, Biden bersumpah untuk mengakhiri "perang tak beradab" di negaranya yang terpecah belah dan terguncang oleh ekonomi yang terpukul dan pandemi virus corona yang telah menewaskan lebih dari 400.000 warganya.

Baca Juga: Rencana Berkantor 40 Hari di IKN, Presiden Jokowi: Saya Muter ke Semua Daerah

Sambil meletakkan tangan di atas Alkitab warisan keluarganya selama lebih dari seabad, Biden mengambil sumpah jabatan yang dilakukan oleh Ketua Mahkamah Agung AS John Roberts, yang mengikat Presiden untuk "melestarikan, melindungi, dan mempertahankan Konstitusi Amerika Serikat".

"Melalui cobaan selama berabad-abad, Amerika telah diuji lagi, dan Amerika telah bangkit menghadapi tantangan," kata Biden saat menyampaikan pidato pelantikannya. Biden melanjutkan, "Hari ini kita merayakan kemenangan bukan dari seorang kandidat, tetapi karena sebuah tujuan: demokrasi [...] Pada saat ini, teman-temanku, demokrasi telah menang."

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU