PPKM Mikro Berakhir, Khofifah: Efektif Turunkan Covid-19 di Jatim

author bacasaja.id

- Pewarta

Minggu, 21 Feb 2021 18:47 WIB

PPKM Mikro Berakhir, Khofifah: Efektif Turunkan Covid-19 di Jatim

i

Penerapan PPKM Mikro di kampung-kampung Jawa Timur.

BACASAJA.ID - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berskala Mikro pertama akan berakhir pada 22 Februari 2021. Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan, intervensi PPKM Mikro efektif untuk menurunkan penyebaran Covid-19 di Jawa Timur.

"Hari ini kita telah melakukan evaluasi dari PPKM baik itu PPKM tahap pertama maupun kedua maupun PPKM Mikro. Dari data yang ada kami melihat bahwa terdapat banyak hasil yang menggembirakan dari berbagai indikator epidemiologis," ungkap Gubernur Khofifah, Minggu (21/2/2021).

Baca Juga: Mantap! 19 Daerah di Jatim kini Berstatus PPKM Level 1, Ini Daftar Lengkapnya

Khofifah menjelaskan, selama pelaksanaan PPKM mikro, tampak hasil signifikan pada penurunan jumlah pasien COVID-19 yang harus dirawat di Ruang Isolasi Biasa maupun ICU. Selama PPKM tahap 1 dan 2 serta PPKM Mikro, BOR Isolasi biasa di Jatim telah berhasil turun dari 79% menjadi 46%.

BOR ICU juga telah berhasil turun dari 72% menjadi 57%. Artinya, keterisian rumah sakit di Jawa Timur sudah sesuai syarat dari WHO yakni di bawah 60%.

Lanjutnya, sebelum pelaksanaan PPKM Mikro terdapat 210 RT zona merah di Jatim sesuai dengan kriteria Gugus Tugas COVID-19 nasional.

Baca Juga: Jatim jadi Provinsi Pertama dan Satu-satunya yang Level 1, Gubernur: Terima Kasih untuk Masyarakat

RT Zona merah adalah RT dengan 10 warga yang menderita positif Covid-19 dalam 7 hari terakhir.

Di akhir PPKM Mikro ini, saat ini RT Zona merah sudah tidak ada lagi/nihil. Zona merah di Jawa Timur juga mengalami penurunan yang signifikan, di awal tahun 2021, Jawa Timur masih memiliki 8 zona merah Covid-19.

Per kemarin, Zona Merah di Jawa Timur hanya tinggal 1 Kabupaten saja yaitu Kab. Jombang.

Baca Juga: Jatim Bebas Zona Merah Covid-19, Gubernur Khofifah: Semoga Tidak Ada Varian Baru Lagi

Menurut Khofifah, PPKM jilid pertama, kedua dan PPKM Mikro menunjukkan hasil signifikan, namun masih diperlukan upaya yang lebih besar lagi untuk dapat menurunkan penyebaran Covid-19 di Jawa Timur melalui perpanjangan PPKM Mikro.

"Pelaksanaan PPKM Mikro tahap pertama ini memang mampu menurunkan penyebaran Covid-19 di Jatim, namun saya berpesan agar masyarakat jangan sampai lengah dan terus tingkatkan disiplin dalam menerapkan prokes. Serta Walikota/Bupati untuk menyampaikan upaya strategis yang telah dilakukan sehingga dapat diadopsi di Kota dan Kabupaten lain. Hal ini nantinya akan bisa menjadi percontohan dalam pelaksanaan PPKM Mikro tahap selanjutnya di Jatim. Sehingga hasilnya akan semakin optimal," pungkasnya. (byta)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU