Satgas Ungkap Ada Penurunan Kasus Covid-19 Saat Penerapan PPKM

author bacasaja.id

- Pewarta

Selasa, 09 Mar 2021 11:11 WIB

Satgas Ungkap Ada Penurunan Kasus Covid-19 Saat Penerapan PPKM

i

Ilustrasi penerapan PPKM di perkampungan Surabaya.

BACASAJA.ID - Penerapan PPKM Mikro di Kota Surabaya dalam satu minggu terakhir, telah menunjukkan penurunan yang cukup signifikan.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Sekretaris Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Irvan Widyanto. Mulai tanggal 22 Februari hingga 01 Maret 2021, baik penurunan terhadap kasus baru, kasus aktif, hingga kondisi tempat tidur di rumah sakit.

Baca Juga: Nekat Buka saat PPKM, Pengusaha RHU di Kalibokor Surabaya Ini malah Bentak Petugas Satpol PP saat Digerebek

"Upaya tersebut akan semakin efektif apabila terus mengoptimalkan serta menguatkan kolaborasi yang terintegrasi dengan 3 Pilar dan peran masyarakat," kata Irvan dikutip Selasa (9/3/2021)

Pemberlakuan PPKM Mikro di Surabaya, dilaksanakan pada tingkat RT/RW serta kelurahan. Hingga saat ini pelaksanaannya dilakukan dengan 2 pembagian data zonasi, yakni berdasarkan Inmendagri dan SE Wali Kota Surabaya.

Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Surabaya Turun Level 3, Wawali Armuji: Terima Kasih Nakes, Aparatur Pemerintah, dan Warga

Berdasarkan data Inmendagri per tanggal 1 Maret 2021, Irvan menyebut, ada 8.979 RT tercatat nol kasus di Surabaya atau dalam kategori zona hijau. Kemudian zona kuning (1-5 kasus) ada 196 RT. Sedangkan untuk RT kategori zona oranye (6-10 kasus) dan zona merah (>10 kasus) tidak ada.

"Sementara berdasarkan SE wali kota per tanggal 1 Maret 2021, ada 8,979 RT di Surabaya nol kasus Covid-19 atau dalam kategori zona hijau. Sedangkan untuk zona kuning (1 kasus) ada 176 RT dan zona merah (> 1 kasus) 20 RT," tandasnya.

Baca Juga: Demi Sambung Hidup di Tengah PPKM, Ibu Ini sampai Gadaikan Kartu PKH, Wawali Surabaya Armuji Tebus, Beri Sembako dan Bantu Modal

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi juga mengatakan, evaluasi pelaksanaan PPKM mikro tahap I dan II menunjukkan hasil penurunan kasus yang signifikan.

"Kami, pemkot bertekad meski di tengah pandemi ekonomi di Surabaya harus berjalan, namun protokol kesehatannya juga harus dijaga dengan ketat," kata Eri Cahyadi (byta)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU