Pandemi Covid-19, Komisi IX Desak Pemerintah Lindungi Kaum Pekerja Indonesia

author bacasaja.id

- Pewarta

Jumat, 26 Nov 2021 18:00 WIB

Pandemi Covid-19, Komisi IX Desak Pemerintah Lindungi Kaum Pekerja Indonesia

i

Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene. (DPR)

BACASAJA.ID - Memastikan tenaga kerja di Indonesia terlindungi dengan sebaik-baiknya, Komisi IX DPR RI melakukan pengawasan terkait perlindungan pekerja terutama pekerja sektor informal pada masa pandemi Covid-19.

Terpukul akibat pandemi, Komisi IX DPR RI berharap segenap elemen pemerintah melindungi pekerja dengan bantuan dan jaminan yang sudah dicanangkan.

Baca Juga: Insiden MBG dari Keracunan hingga Soal Pembayaran, Jadi Sorotan Komisi IX DPR RI

Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene menekankan, dengan jaminan dan bantuan tersebut, tenaga kerja di Indonesia lebih aman untuk bertahan hidup dalam situasi dan kondisi krisis.

"Kami berharap pekerja informasi dilindungi oleh jaminan sosial, jaminan jika terjadi kecelakaan kerja, jaminan jika terdapat kematian, serta bantuan seperti kartu prakerja. Kami berharap mereka (pekerja) didorong untuk menjadi peserta BP Jamsostek serta BPJS Ketenagakerjaan, ini yang kita harapkan. Supaya masyarakat menjadi terbantukan dalam kondisi seperti ini." tutur Felly dikutip dari laman DPR RI, Jumat (26/11/2021).

Di sisi lain, Anggota Fraksi Partai Nasional Demokrat (F-NasDem) DPR RI itu mengapresiasi ketahanan provinsi Kalimantan Timur dalam menghadapi krisis. Hal tersebut terbukti provinsi Kalimantan Timur masuk dalam jajaran tiga besar Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari 34 provinsi di Indonesia.

Baca Juga: Dugaan Kasus Perundungan Dokter, Arzeti: Pecat Pelakunya!

Tentu saja, pencapaian tersebut, Felly menegaskan, tidak lepas dari peran sektor pendidikan yang baik.

"Pendidikan di sini cukup bagus. Kaltim masuk sebagai peringkat ke 3 dari IPM provinsi di Indonesia, setelah DKI dan Jogja loh. Biasanya kalau pendidikan bagus, maka kesehatannya juga bagus, dan lainnya pun mengikuti," terang legislator dapil Sulawesi Utara itu.

Baca Juga: Kritik Biaya HUT ke-79 RI Rp87 M, Anggota DPR: Apakah Anggaran Subsidi BPJS Tidak Prioritas?

Dengan pencapaian yang sudah diperoleh, ia tidak ingin Kaltim terlena. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Kaltim harus memaksimalkan segala potensi yang dimiliki supaya segera bangkit dan pulih dari pandemi Covid memang menghantam berbagai sektor sejak dua tahun terakhir ini.

"Ke depan akan ada pemulihan, saya meminta pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah daerah setempat untuk memperhatikan masyarakat terutama para pekerja yang mengalami kesulitan,” tandas Felly. (PAR/RG4)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU