BACASAJA.ID – Demi meminimalisir penyebaran Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban mengajak warga yang pernah sembuh dari virus mematikan itu, untuk mendonorkan plasma konvalesen mereka.
“Setelah diberi kesembuhan, mari ganti membantu memberikan kesembuhan dengan donor plasma konvalesen,” tutur Juru Bicara (Jubir) Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tuban Endah Nurul Komariyati, Kamis (04/3/2021).
Baca juga: Ketua DPRD Surabaya Ajak Ketum Kadin Kota Pahlawan Donor Plasma Konvalesen
Untuk diketahui, donor plasma konvalesen merupakan donor darah yang berasal dari pasien yang telah sembuh dari paparan virus corona.
Plasma konvalesen mereka sangat berguna pada tahapan penyembuhan pasien yang terjangkit Covid-19. Pasalnya, secara medis di dalam plasma sudah terbentuk antibodi.
Baca juga: Waspada! Penipuan Berkedok Donor Plasma Konvalesen Marak di Jawa Timur, Begini Modusnya
Kemudian, plasma konvalesen ialah plasma darah yang diambil dari pasien yang terdiagnosa Covid-19 dan telah 14 hari dinyatakan sembuh dari infeksi. Hal itu ditandai dengan tes swab menggunakan RT-PCR sebanyak satu kali dengan hasil negatif.
Plasma konvalesen diberikan kepada pasien Covid-19 dengan gejala berat dan mengancam jiwa. Hasil akan baik jika diberikan kurang dari 14 hari dari onset (saat timbulnya gejala) dan diharapkan antibody dari pasien yang sudah sembuh bekerja sebagai imunisasi pasif bagi pasien tersebut.
Salah seorang donor plasma konvalesen di markas Palang Merah Indonesia (PMI) Tuban, Eka Setiawan (51), berminat mendonor lantaran mengingat plasma darah konvasalen sangat dibutuhkan untuk pengobatan pasien Covid-19 dengan gejala berat atau kritis.
“Saya sudah berniat, jika saya sembuh saya akan donor plasma, dan semoga bermanfaat buat pasien Covid-19 yang membutuhkan,” kata pria yang juga pemilik dalah satu tempat hiburan malam di Tuban ini. (ATO/rg4)
Editor : Redaksi