Wagub Emil Berharap Kualitas Demokrasi Pilkada 2024 di Jatim Meningkat

bacasaja.id
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak dan Ketua DPRD Provinsi Jatim Kusnadi.

BACASAJA.ID – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengharapkan agar pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak pada 2024 kualitas demokrasinya lebih meningkat.

Untuk itu, perlu adanya edukasi bagi masyarakat agar dapat meminimalisir kecurangan dalam pelaksanaan pesta demokrasi.

Baca juga: Wagub Emil Dardak : Jawa Timur Siap Uji Coba Vaksin BCG Baru

“Misalnya black campaign, hoax bisa diminimalisir. Masyarakat juga nantinya harus membiasakan diri membaca berita hingga habis, karena tidak jarang berita dari media berbeda tersebut menggiring opini yang berbeda juga,” kata Wagub Emil dikutip Rabu (15/12/2021).

Pada pelaksanaan pesta demokrasi tersebut, Wagub Emil menyampaikan kalau persoalan tersebut terdapat tantangan dan hambatan yang harus diantisipasi sejak dini. Utamanya pada fase kampanye hingga penyelenggaraan.

“Saat ini masyarakat sudah akrab dengan digitalisasi, tapi bagaimana keadaan kampanye ketika dihadapkan dengan media sosial itu belum sepenuhnya dibatasi,” katanya.

“Sewaktu saya mencalonkan diri sebagai wakil gubernur, saya masih menemukan iklan di youtube (kampanye). Bukan lagi hanya sekedar kampanye, tapi juga menyerang saya,” tambahnya.

Emil pun menjelaskan, perlu adanya action plan (skenario) dalam memprediksi tantangan-tantangan yang akan muncul.

Baca juga: Gubernur Khofifah-Wagub Emil Sampaikan Visi dan Misi di Hadapan Anggota DPRD Jatim

“Saya tekankan kembali, tantangan harus diprediksi dan juga kita harus mempersiapkan skenario dalam kondisi eksternal internal serta penyesuaian dari perkembangan ekosistem digital,” jelasnya.

Emil menyadari, dalam pelaksanaan pesta demokrasi pada 2024 mendatang tantangan yang dihadapi setiap provinsi serta kabupaten/kota tentu berbeda. Dirinya meminta seluruh penyelenggara harus mempersiapkan diri sebaik mungkin.

“Saya harapkan dari adanya Forum komunikasi nasional ini bisa menghadirkan solusi dan saran-saran bagi implementasi pemilihan serentak di tahun 2024 mendatang,” katanya.

Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Jatim Kusnadi menyampaikan hal senada. Dirinya menyebut, pemilihan serentak pada 2024 akan menjadi sebuah hal yang luar biasa.

Baca juga: Ayah Wagub Jatim Meninggal Dunia, Supir Ngantuk Penyebab Kecelakaan

“Semuanya akan melakukan pemilihan serentak di 33 provinsi dan di lebih dari 500 kabupaten/kota melakukannya. Dari sinilah kemungkinan timbulnya tantangan bisa terjadi,” katanya.

Meski demikian, Kusnadi berharap agar Forum Komunikasi Nasional dengan tema Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Serentak tahun 2024 ini mampu memberikan referensi menghadapi tantangan kedepan.

“Semoga dengan hadirnya forum ini bisa memberikan referensi dalam menghadapi tantangan dan hambatan serta melihat peluang dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024,” pungkasnya. (JNR/RG4)

Editor : Redaksi

Hukum
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru