BACASAJA.ID - Sejumlah pentolan pegiat sosial didampingi oleh anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya Fraksi PDI PDI Perjuangan Kota Surabaya sambat ke Wakil Walikota Armuji terkait permasalahan kader kesehatan dan kader lingkungan yang akan dilakukan seleksi menjadi Kader Surabaya Hebat.
Selasa (1/3) pagi, didampingi oleh Wihartuti Dwi Rahayu dan Iin Mutmainah, Dyah Katarina menyampaikan bahwa kader-kader Posyandu, Bumantik, lingkungan yang berangkat dari semangat kesukarelawanan ibu-ibu di kampung.
Baca juga: Ungkap Toko Tekstil di Surabaya yang Atur Sholat Jumat Karyawan Digilir, Cak Ji: Koyok Arisan Ae
"Kami meneruskan aspirasi di bawah dan berharap agar pemerintah Kota Surabaya bisa memperhatikan keresahan kader-kader yang telah berjuang bagi Kota Surabaya," kata Dyah Katarina.
Menanggapi itu Wakil Walikota Armuji menyatakan akan segera menindaklanjuti laporan tersebut dan menjadikan prioritas utama dalam pengambilan kebijakan.
Baca juga: Usai Minta Maaf ke Armuji, Bos CV Sentosa Seal Dilaporkan Mantan Karyawan ke Polres Pelabuhan Perak
"Nanti akan kami sampaikan dan Bicarakan bersama pak Walikota terkait dengan keluhan dan Aspirasi dari kader - kader tersebut" ,kata Cak Ji
Dirinya juga mengapresiasi atas kerja - kerja kerakyatan kader - kader yang ada di kampung selama ini . Armuji menyebutkan bahwa peran kader lingkungan , bumantik , posyandu dan Lansia telah memudahkan Pemerintah Kota Surabaya dalam menangani berbagai permasalahan yang ada dilapangan.
Baca juga: Minta Maaf ke Wawali Surabaya Armuji, Jan Hwa Diana Cabut Laporan di Polda Jatim
"Kami senantiasa mendengarkan apa yang menjadi keresahan ibu - ibu kader sekalian , nanti dibicarakan dengan kepala dingin sehingga mendatangkan maslahat banyak pihak," tegas Wakil Walikota Surabaya.
Ia berharap nantinya akan dimantapkan sistem yang memudahkan kader-kader dalam segi pelaporan sehingga fokus dalam konsentrasi melayani warga masyarakat. (*/RG4)
Editor : Redaksi