BACASAJA.ID - Sebanyak 39 atap rumah dan kios di Pasar Balungdowo, Kecamatan Candi, Sidoarjo rusak parah akibat terjangan angin puting beliung pada Rabu (3/1/2021) malam.
Data yang dihimpun dari BPBD Sidoarjo, ada sebanyak 17 rumah di RT 1, RT 2 dan RT 3, RW I. Lalu sebanyak 16 rumah dengan kategori rusak ringan.
Baca Juga: Anak Berusia 10 Tahun Ditemukan tak Bernyawa di Sungai Kalimas Surabaya, Ini Identitasnya
Sementara itu, 6 kios di Pasar Balongdowo mengalami kerusakan cukup parah. Salah satu pemilik warkop di lokasi, Joni Kobra mengatakan, angin kencang disertai hujan mulai terjadi sekitar sore hari. Hingga malam semakin kencang.
Warkopnya yang saat itu masih buka, para pengunjung beserta dirinya melihat atap kios pasar berterbangan. "Saat puting beliung datang, saya masih berjualan. Angin begitu kencang. Asbes-asbes berterbangan. Saya sempat ketakutan lari ke Musala sebrang jalan," kata dia ditemui di lokasi, Kamis (4/2/2021).
Hal serupa juga disampaikan oleh Zaiful selaku pedagang pakaian di pasar tersebut. Ia juga melihat angin kencang yang memporak-porandakan atap bangunan kios. Ia memperkirakan kejadian itu berlangsung selama lima menit.
Baca Juga: 30-an Rumah di Karangpilang Terdampak Banjr, BPBD Gerak Cepat Menangani
"Kejadian sangat cepat, awalnya hanya hujan gerimis tiba-tiba ada angin sangat kencang disertai hujan deras. Hampir semua atap lapak pasar berterbangan. Saya sama pedagang yang lain mengamankan diri berlari," kata Zaiful.
Akibat peristiwa ini, para pedagang mengaku menurun penjualannya. Sebagai salah satunya usaha para pedagang, mereka berharap pemerintah segera bisa melakukan perbaikan atau renovasi agar tidak menghambat jualannya.
"Kami mengharapkan pemerintah Sidoarjo, segera memperbaiki, ini satu-satunya tempat usaha pedagang warga Balongdowo Candi," tambah Zaiful.
Baca Juga: Belasan Rumah dii Surabaya Rusak Akibat Diterjang Hujang Disertai Angin Kencang
Sementara itu, anggota DPRD Sidoarjo, Mimik Idayana yang kebetulan meninjau ke lokasi kejadian menyampaikan pihaknya akan menyampaikan hal tersebut ke Pemkab Sidoarjo. Nantinya ia meminta pemerintah segera memperbaiki lapak-lapak yang terkena dampak bencana angin puting beliung.
"Karena ini satu-satunya tempat usaha mereka, Pemkab Sidoarjo saya minta untuk segera memperbaiki nanti. Kasihan mata pencaharian mereka hanya disini. Apalagi disaat musim pandemi sulit mendapatkan penghasilan," tandas Mimik. (Arry/L1).
Editor : Redaksi